Nakita.id - Pedicure adalah salah satu cara yang populer untuk merawat kaki dan kuku Moms.
Namun, dalam beberapa kasus, pedicure dapat menyebabkan masalah seperti kaki cantengan.
Kondisi ini bisa sangat menyakitkan dan mengganggu aktivitas sehari-hari Moms.
Dalam artikel ini, kami akan membahas lebih lanjut tentang kaki cantengan setelah pedicure, termasuk penyebabnya, cara mencegahnya, dan bagaimana menanganinya secara efektif.
Kaki cantengan adalah kondisi di mana ujung kuku (biasanya di ibu jari kaki) menembus kulit di sekitarnya, menyebabkan peradangan, kemerahan, dan kadang-kadang infeksi.
Ini bisa sangat menyakitkan dan membuat kaki terasa tidak nyaman.
Beberapa faktor yang dapat menyebabkan kaki cantengan setelah pedicure meliputi:
- Pemotongan Kuku yang Tidak Tepat: Jika kuku dipotong terlalu pendek atau terlalu dekat dengan kulit di sekitarnya, ini dapat meningkatkan risiko kaki cantengan.
- Tekanan yang Berlebihan: Tekanan yang berlebihan pada kuku saat proses pedicure, seperti digores atau ditekan terlalu kuat, dapat menyebabkan kuku terpotong atau terluka, yang kemudian bisa berkembang menjadi kaki cantengan.
- Infeksi Bakteri atau Jamur: Infeksi bakteri atau jamur di sekitar kuku juga dapat menyebabkan kaki cantengan. Hal ini bisa terjadi jika peralatan yang digunakan dalam pedicure tidak bersih atau steril.
- Trauma Kuku: Trauma pada kuku, seperti terbentur atau terjepit, juga dapat menjadi pemicu kaki cantengan setelah pedicure.
BERITA POPULER: Cara Daftar PKH yang Cair November 2024 hingga Alasan Andre Taulany Gugat Cerai Istri
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR