Biaya Listrik AC 1 PK Per Bulan, Hitung Dulu Supaya Tagihan Gak Mahal

Nakita.id - Menghitung biaya listrik AC 1 PK bisa dilakukan untuk menghindari tagihan listrik membengkak.

Ketika cuaca sedang panas, kebutuhan dan pemakaian AC bisa meningkat baik untuk rumah tangga atau perkantoran.

Namun, selain biaya awal pembelian, biaya listrik yang dikeluarkan untuk menjalankan AC juga menjadi pertimbangan penting bagi pemilik.

Salah satunya untuk AC dengan kapasitas 1 PK.

Ada beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi biaya listrik AC 1 PK per bulan.

Mulai dari pemakaian hingga faktor teknis seperti kebocoran.

Jika Moms berniat memasang AC 1 PK, kalian harus tahu lebih dulu kisaran biaya yang dibebankan per bulan.

Melansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah biaya listrik AC 1 PK per bulan.

Yuk simak!

Menghitung Biaya Listrik AC 1 PK Per Bulan

AC 1 PK setara dengan 735,5 watt.

Namun jumlah ini bisa urang dan bisa lebih.

Baca Juga: Biaya Listrik Per kWH Terbaru Cuma Mulai Rp500 hingga Rp1000an

Dengan besaran daya tersebut, pemakaian secara bijak saat dibutuhkan.

Apalagi jika Moms dan Dads menggunakan AC selama berjam-jam dalam sehari.

Untuk menghitung biaya listrik AC 1 PK per bulan, maka dibutuhkan informasi mengenai banyaknya kWh listrik AC dalam sehari.

Rumusnya adalah:

- Konsumsi kWh AC per hari = daya AC x durasi pemakaian

- Biaya listrik AC per hari = konsumsi kWh AC x tarif PLN

- Biaya listrik perbulan = biaya perhari x 30

Contoh:

- Konsumsi AC 1 PK per hari

- 750 watt x 10 jam

- 7.500 Wh (7,5 kWh)

Baca Juga: Biaya Masuk SD Swasta Bekasi Mulai Uang Pangkal hingga SPP Bulanan

- Biaya listrik per hari

- 7,5 kWh x Rp1.444

- Rp10.830

- Biaya listrik per bulan

- Rp10.830 x 30 hari

- Rp324.900

Jadi biaya listrik AC 1 PK adalah Rp324.900 per bulan.

Bicara soal biaya listrik AC 1 PK per bulan, pemahaman tentang faktor-faktor yang mempengaruhi tagihan listrik sangatlah penting.

Pengaturan suhu yang optimal, pemeliharaan rutin, dan pemilihan AC yang efisien energi dapat membantu mengurangi biaya secara signifikan.

Selain itu, pemanfaatan teknologi seperti penggunaan timer dan sensor suhu juga dapat membantu mengontrol penggunaan daya.

Mengadopsi kebiasaan hemat energi serta investasi dalam peralatan energi yang efisien merupakan langkah cerdas untuk mengurangi biaya listrik AC, sambil tetap memastikan kenyamanan di rumah dan menjaga lingkungan.

Baca Juga: Benarkah Biaya Potongan Pajak THR 2024 Lebih Besar dari Sebelumnya?

PROMOTED CONTENT