Mungkin mereka merasa terlalu tertekan atau emosional sehingga pergi menjadi respons alami bagi mereka.
Berusaha untuk memahami perasaan dan perspektif mereka dapat membantu memperkuat ikatan emosional antara Moms berdua.
Saat menghadapi pasangan yang sering pergi saat marah, penting untuk tetap tenang dan terkendali.
Hindari bereaksi secara impulsif atau emosional yang hanya akan memperburuk situasi.
Biarkan pasangan Moms tahu bahwa Moms siap untuk mendengarkan dan berbicara dengan tenang setelah mereka merasa lebih tenang.
Meskipun Moms mungkin merasa terganggu oleh perilaku pasangan Moms, tetaplah bertanggung jawab atas perilaku dan respons Moms sendiri.
Hindari menyalahkan atau mengkritik pasangan Moms, dan fokuslah pada bagaimana Moms dapat bekerja sama untuk menyelesaikan masalah ini.
Ajukan pertanyaan yang membantu untuk memahami lebih dalam tentang alasan di balik perilaku pasangan Moms.
Misalnya, tanyakan pada mereka apa yang membuat mereka merasa perlu pergi saat marah, apa yang mereka butuhkan dari Moms dalam situasi tersebut, dan bagaimana Moms dapat mendukung mereka lebih baik di masa depan.
Setelah kedua belah pihak mengungkapkan perasaan dan kebutuhan mereka, ajaklah untuk mencari solusi bersama.
Diskusikan strategi yang dapat membantu mengatasi konflik dengan lebih baik di masa depan, seperti mengembangkan kode kesepakatan atau mencari bantuan dari seorang profesional jika diperlukan.
Baca Juga: Tanda Pasangan Belum Move On dari Mantan, Salah Satunya Masih Jalin Komunikasi
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR