Pastikan tidak ada yang longgar atau rusak. Jika ada yang longgar, gunakan obeng untuk mengencangkan sekrup atau baut tersebut.
Periksa kondisi handle dan pintu itu sendiri.
Apakah ada kerusakan atau keausan yang signifikan?
Jika ada, pertimbangkan untuk mengganti handle atau memperbaiki pintu tersebut.
Bersihkan area di sekitar handle dan lubangi di pintu dengan lap bersih.
Kadang-kadang kotoran atau kerak dapat mengganggu koneksi yang kuat antara handle dan pintu.
Jika masalahnya adalah koneksi antara handle dan pintu yang terlalu longgar, Moms dapat menggunakan perekat khusus yang dirancang untuk merekatkan logam ke kayu.
Pastikan untuk mengikuti petunjuk penggunaan perekat tersebut dengan benar.
Jika langkah-langkah di atas tidak berhasil atau handle pintu Moms sudah sangat rusak, pertimbangkan untuk memasang handle baru.
Pastikan untuk memilih handle berkualitas tinggi dan memasangnya dengan benar.
Jika Moms tidak yakin dengan perbaikan yang harus dilakukan atau jika masalahnya lebih kompleks dari yang diantisipasi, lebih baik memanggil profesional.
Mereka memiliki pengetahuan dan alat yang diperlukan untuk menangani masalah tersebut dengan efisien.
Memperbaiki handle pintu yang lepas bisa menjadi tugas yang cukup mudah jika Moms tahu langkah-langkah yang tepat.
Dengan memeriksa sekrup, membersihkan area koneksi, atau bahkan mengganti handle jika diperlukan, Moms bisa menghemat waktu dan uang daripada harus memanggil tukang.
Namun, pastikan untuk selalu berhati-hati dan jika merasa perlu, konsultasikan dengan ahli untuk memastikan pekerjaan dilakukan dengan benar.
Dengan demikian, Moms dapat kembali menikmati kenyamanan dan keamanan rumah tanpa khawatir akan handle pintu yang lepas.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR