Nakita.id - Menyusui bayi adalah tindakan alami yang penuh kasih sayang antara Moms dan si Kecil.
Namun, seringkali, ada kekhawatiran tentang apakah menyusui membatalkan wudhu atau tidak.
Untuk memahami hal ini, kita perlu melihat pandangan agama dan pendapat para ahli.
Perspektif Islam
Dalam Islam, wudhu adalah kesiapan ritual untuk shalat.
Namun, beberapa tindakan tertentu dapat membatalkan wudhu, seperti buang air besar, buang air kecil, atau hilangnya akal.
Sebagian ulama berpendapat bahwa menyusui bayi tidak membatalkan wudhu.
Mereka berargumen bahwa tindakan menyusui tidak termasuk dalam hal-hal yang secara konsisten disebutkan dalam hadis yang membatalkan wudhu.
Pendapat para Ulama
Beberapa ulama menyatakan bahwa menyusui bayi tidak membatalkan wudhu.
Baik karena alasan kesehatan atau karena tidak termasuk dalam daftar tindakan yang membatalkan wudhu menurut ajaran Islam.
Baca Juga: Daftar Rempah yang Bagus untuk Ibu Menyusui, Bisa Jadi ASI Booster hingga Atasi Penyakit
Namun, ada juga pendapat lain yang menyatakan bahwa menyusui membatalkan wudhu.
Ini karena menyusui melibatkan kontak langsung dengan cairan tubuh yang keluar dari tubuh bayi.
Pandangan Kesehatan
Dari sudut pandang kesehatan, menyusui bayi tidak menimbulkan risiko yang signifikan untuk membatalkan wudhu.
QCairan yang dikeluarkan oleh bayi adalah susu, yang merupakan bagian alami dari proses menyusui.
Selain itu, menyusui bayi adalah tindakan yang penting untuk kesehatan dan perkembangan bayi.
Kesimpulan
Secara umum, pandangan tentang apakah menyusui bayi membatalkan wudhu dapat bervariasi di antara para ulama Islam.
Namun, bagi sebagian besar orang, tindakan menyusui bayi tidak membatalkan wudhu.
Meskipun demikian, penting untuk mencari pemahaman yang lebih dalam tentang masalah ini melalui konsultasi dengan ahli agama dan referensi yang tepercaya.
Baca Juga: Bahaya Menyusui Sambil Mainan HP, Berpengaruh pada Kualitas Tidur Anak
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR