Nakita.id - Apa perbedaan nanny dan baby sitter? Berikut penjelasannya.
Dalam kehidupan modern, di mana banyak orang tua bekerja penuh waktu atau memiliki jadwal yang padat, bantuan dalam merawat anak menjadi suatu kebutuhan.
Nanny dan baby sitter adalah dua jenis pengasuh anak yang umum dipekerjakan untuk membantu orang tua dalam merawat anak-anak mereka.
Meskipun kedua profesi ini sering digunakan secara bergantian, sebenarnya ada perbedaan mendasar antara keduanya, baik dalam hal tanggung jawab, waktu kerja, maupun tingkat keterlibatan dengan anak-anak.
Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara nanny dan baby sitter untuk membantu orang tua memahami pilihan terbaik dalam merawat anak-anak mereka.
1. Definisi dan Peran
Nanny: Nanny adalah seorang pengasuh anak yang biasanya diperkerjakan secara penuh waktu untuk merawat anak-anak di rumah.
Nanny biasanya memiliki pengalaman dan kualifikasi dalam merawat anak-anak dari berbagai usia.
Mereka bertanggung jawab untuk memberikan perawatan dan pendidikan kepada anak-anak, termasuk kegiatan harian, pendidikan awal, dan pengembangan keterampilan sosial.
Baby Sitter: Sebaliknya, baby sitter adalah seseorang yang biasanya diperkerjakan secara paruh waktu atau sesekali untuk merawat anak-anak di rumah, biasanya saat orang tua sedang sibuk atau perlu meninggalkan rumah untuk waktu yang singkat.
Baby sitter biasanya bertanggung jawab untuk memberikan pengawasan sementara kepada anak-anak, memastikan keselamatan mereka, dan melakukan aktivitas ringan seperti bermain atau memberi makan.
Baca Juga: Jangan Iri Dulu, Begini Cara Menghadapi Anak yang Lebih Dekat dengan Pengasuh daripada Orang Tua
2. Waktu Kerja
Nanny: Nanny biasanya bekerja penuh waktu, baik itu sepanjang hari atau hanya selama jam kerja orang tua.
Mereka dapat diperkerjakan untuk merawat anak-anak di rumah selama 8 jam atau lebih setiap hari, dan sering kali memiliki jadwal yang teratur.
Baby Sitter: Baby sitter biasanya bekerja secara fleksibel, tergantung pada kebutuhan orang tua.
Mereka mungkin hanya diperlukan untuk beberapa jam atau bahkan beberapa menit saja, tergantung pada situasi.
Baby sitter juga dapat diperkerjakan secara sesekali, misalnya untuk menjaga anak-anak saat orang tua pergi untuk acara khusus atau berkencan.
3. Keterlibatan dengan Anak-anak
Nanny: Sebagai pengasuh anak penuh waktu, nanny biasanya memiliki tingkat keterlibatan yang lebih tinggi dengan anak-anak yang mereka rawat.
Mereka tidak hanya bertanggung jawab untuk memberikan perawatan fisik, tetapi juga memberikan perhatian dan pengasuhan emosional kepada anak-anak.
Nanny sering kali menjadi sosok yang penting dalam kehidupan anak-anak, membantu mereka tumbuh dan berkembang dengan baik.
Baby Sitter: Meskipun baby sitter juga bertanggung jawab untuk keselamatan dan kesejahteraan anak-anak, tingkat keterlibatan mereka mungkin lebih sementara dan terbatas.
Baca Juga: Cara Memilih Pengasuh Anak yang Tepat, Lakukan Observasi Interaksi
Mereka mungkin tidak memiliki kesempatan untuk membangun hubungan yang kuat dengan anak-anak yang mereka jaga, terutama jika mereka hanya diperlukan untuk waktu yang singkat atau tidak teratur.
4. Kualifikasi dan Pengalaman
Nanny: Sebagian besar nanny memiliki pengalaman dalam merawat anak-anak dan mungkin memiliki kualifikasi formal dalam pendidikan anak.
Mereka sering memiliki latar belakang dalam pendidikan, psikologi, atau pengasuhan anak, dan mungkin telah menjalani pelatihan khusus dalam hal ini.
Baby Sitter: Meskipun tidak ada persyaratan formal untuk menjadi baby sitter, sebagian besar baby sitter memiliki pengalaman dalam merawat anak-anak, baik sebagai pengasuh anak profesional atau melalui pengalaman pribadi.
Beberapa orang tua mungkin memilih untuk mempekerjakan baby sitter yang memiliki sertifikasi CPR atau pelatihan pertolongan pertama.
5. Biaya
Nanny: Karena mereka biasanya diperkerjakan secara penuh waktu dan memiliki tanggung jawab yang lebih besar, biaya untuk menyewa seorang nanny cenderung lebih tinggi daripada baby sitter.
Biaya dapat bervariasi tergantung pada lokasi, pengalaman, dan kualifikasi nanny.
Baby Sitter: Baby sitter biasanya lebih terjangkau daripada nanny karena mereka sering kali hanya diperlukan untuk waktu yang singkat.
Biaya baby sitter biasanya dihitung per jam, dan dapat bervariasi tergantung pada lokasi dan pengalaman baby sitter.
Baca Juga: Apakah Gaji Nanny di Jakarta Mahal? Berikut Kisaran Nominalnya
Meskipun peran nanny dan baby sitter sama-sama penting dalam membantu orang tua dalam merawat anak-anak mereka, ada perbedaan mendasar antara keduanya dalam hal tanggung jawab, waktu kerja, tingkat keterlibatan, kualifikasi, dan biaya.
Memahami perbedaan ini dapat membantu orang tua memilih jenis pengasuh anak yang sesuai dengan kebutuhan mereka dan membantu memastikan kesejahteraan dan perkembangan anak-anak mereka.
Tak peduli apakah Moms memilih nanny atau baby sitter, yang terpenting adalah memastikan bahwa mereka dapat dipercaya, memiliki pengalaman yang baik, dan cocok dengan nilai-nilai dan preferensi keluarga.
Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan
| Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
| Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR