Pastikan perangkat Moms (komputer, smartphone, dll.) dan aplikasi yang digunakan untuk mengakses Gmail selalu diperbarui dengan versi terbaru.
Pembaruan perangkat lunak biasanya mencakup patch keamanan yang dapat melindungi perangkat Moms dari kerentanan yang dapat dimanfaatkan oleh peretas.
Hindari mengklik tautan atau membuka lampiran dari email yang mencurigakan atau yang tidak Moms kenal.
Phishing adalah metode umum yang digunakan oleh peretas untuk mencuri informasi login dengan mengirimkan email palsu yang tampaknya berasal dari penyedia layanan seperti Gmail.
Selalu verifikasi keaslian email sebelum mengambil tindakan apa pun.
Google menyediakan fitur untuk memeriksa aktivitas login terbaru pada akun Moms.
Moms dapat memeriksanya dengan masuk ke akun Gmail Moms, mengklik foto profil Moms di sudut kanan atas, lalu pilih "Google Akun".
Di bawah "Keamanan", pilih "Pengelolaan akses ke akun". Periksa daftar aktivitas login terbaru dan pastikan tidak ada yang mencurigakan.
Hati-hati saat memberikan izin akses ke akun Gmail Moms kepada aplikasi pihak ketiga.
Pastikan untuk hanya memberikan akses kepada aplikasi yang terpercaya dan yang Moms butuhkan.
Untuk mengelola aplikasi yang memiliki akses ke akun Moms, kunjungi halaman "Izinkan aplikasi pihak ketiga" di pengaturan keamanan Google.
Baca Juga: Bahaya Menyusui Sambil Mainan HP, Berpengaruh pada Kualitas Tidur Anak
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR