Anak-anak yang malas atau tidak diajarkan untuk menyikat gigi secara teratur lebih rentan terhadap sakit gigi.
Plak yang tidak dibersihkan dapat menyebabkan kerusakan gigi dan penyakit gusi.
Cara Mengatasi
- Rutinitas Menyikat Gigi: Pastikan anak menyikat gigi dua kali sehari, pagi dan malam sebelum tidur, menggunakan pasta gigi berfluorida.
- Pemantauan Orang Tua: Orang tua harus memantau dan membantu anak menyikat gigi hingga mereka cukup besar untuk melakukannya sendiri dengan benar.
- Gigi Berfloss: Ajari anak untuk menggunakan benang gigi (floss) untuk membersihkan sela-sela gigi yang sulit dijangkau sikat gigi.
Kunjungan ke dokter gigi yang tidak rutin dapat menyebabkan masalah gigi tidak terdeteksi sejak dini.
Hal ini bisa memperburuk kondisi gigi anak dan menyebabkan sakit gigi yang lebih parah di kemudian hari.
Cara Mengatasi
- Kunjungan Rutin ke Dokter Gigi: Jadwalkan pemeriksaan gigi secara rutin setiap enam bulan sekali. Pemeriksaan rutin dapat membantu mendeteksi masalah gigi lebih awal dan mencegahnya berkembang menjadi lebih serius.
- Edukasi Kesehatan Gigi: Ajari anak pentingnya menjaga kesehatan gigi dan kunjungan rutin ke dokter gigi.
Baca Juga: Ada 4 Alasan Ibu Hamil Sering Sakit Gigi Serta Cara Mengatasinya
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR