Deskripsi: Pil kombinasi mengandung estrogen dan progesteron, tetapi tidak dianjurkan untuk digunakan selama enam bulan pertama menyusui karena dapat mengurangi produksi ASI.
Cara Kerja: Mencegah ovulasi, mengentalkan lendir serviks, dan mengubah lapisan rahim.
Keuntungan: Sangat efektif dalam mencegah kehamilan.
Pertimbangan: Harus dipertimbangkan dengan hati-hati setelah ASI sudah terbentuk dengan baik, biasanya setelah enam bulan pertama.
1. Aman untuk Bayi: Hormon progesteron dalam minipil tidak mempengaruhi bayi yang menyusui melalui ASI.
2. Tidak Mengganggu Produksi ASI: Tidak seperti estrogen, progesteron tidak mengurangi produksi ASI, sehingga ibu dapat terus menyusui tanpa gangguan.
3. Efektivitas Tinggi: Ketika digunakan dengan benar, pil progesteron saja memiliki tingkat efektivitas yang tinggi dalam mencegah kehamilan.
4. Mudah Digunakan: Minipil diminum setiap hari pada waktu yang sama, memberikan kemudahan penggunaan bagi ibu yang sibuk.
1. Ketepatan Waktu Penggunaan: Minipil harus diambil pada waktu yang sama setiap hari untuk menjaga efektivitasnya. Keterlambatan beberapa jam dapat menurunkan efektivitasnya.
2. Efek Samping Ringan: Beberapa wanita mungkin mengalami efek samping ringan seperti perubahan siklus menstruasi, bercak-bercak di antara menstruasi, atau sakit kepala.
3. Perlu Konsultasi dengan Dokter: Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau bidan sebelum memulai pil KB untuk memastikan pilihan terbaik sesuai dengan kondisi kesehatan ibu dan bayi.
Baca Juga: Rekomendasi Pil KB Ibu Menyusui Tidak Bikin Gemuk, Penampilan Semakin Cantik setelah Punya Anak
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR