Nakita.id - Jessica Iskandar menceritakan perbedaan kehamilan ketiganya ini, benarkah sang artis hamil anak perempuan?
Artis cantik Jessica Iskandar kini sedang hamil anak ketiganya melalui program bayi tabung.
Jedar, begitu panggilan akrabnya memilih bayi tabung untuk mengurangi risiko kehamilan lantaran usianya yang sudah menginjak 36 tahun.
Tentu saja, kehamilan ketiga ini disambut dengan penuh suka cita oleh Jedar dan sang suami, Vincent Verhaag.
Melansir dari Tribun Seleb, Jessica Iskandar baru-baru mengungkapkan perbedaan kehamilannya ini dengan sebelumnya.
Jedar mengaku sering merasakan mual di pagi hari.
Di kehamilan ketiganya ini, Jedar mengatakan kalau dirinya malas beraktivitas.
Ia mengaku hanya ingin tidur dan tidak memiliki banyak tenaga.
"Ini sih agak ngagetin ya (kehamilan ketiga)," kata Jessica Iskandar.
"Soalnya pas hamil El sama Don itu aku enggak mengalami morning sickness yang parah, jaadi kayak masih pergi jalan-jalan kuatlah," sambungnya.
Jedar menjelaskan kalau kehamilannya kali ini berbeda.
Baca Juga: Jessica Iskandar Program Bayi Tabung Sukses, Ada Kesedihan di Baliknya
Ia kerap mengalami mual dan tidak ingin melakukan apapun.
"Yang kali itu tuh beda. Kali ini tuh eneg, mual, terus penginnya tidur. Kayak nggak mau ngapa-ngapain, males," tambahnya.
Selain itu, Jedar mengaku lebih sensitif hingga nafsu makannya berkurang.
"Iya, sensitif banget. Contohnya aku enggak nafsu makan," kata Jedar.
Dari gejala kehamilan ketiga ini, benarkah Jessica Iskandar hamil anak perempuan?
1. Morning Sickness yang Lebih Parah
Banyak yang percaya bahwa ibu yang hamil anak perempuan cenderung mengalami morning sickness yang lebih parah dibandingkan dengan yang hamil anak laki-laki.
Ini disebabkan oleh perbedaan hormon yang diproduksi selama kehamilan.
2. Detak Jantung Janin Tinggi
Salah satu mitos yang beredar adalah bahwa jika detak jantung janin berada di atas 140 denyut per menit, maka kemungkinan besar bayi adalah perempuan.
Namun, penelitian medis menunjukkan bahwa detak jantung janin tidak bisa digunakan sebagai indikator jenis kelamin.
Baca Juga: Hamil Teknik Bayi Tabung Bikin Mual? Dari Kehamilan Jessica Iskandar
3. Mengidam Makanan Manis
Beberapa orang percaya bahwa ibu hamil yang mengidam makanan manis seperti cokelat, kue, dan buah-buahan mungkin mengandung anak perempuan.
Sebaliknya, mengidam makanan asin atau asam sering dikaitkan dengan hamil anak laki-laki.
4. Perubahan Kulit dan Rambut
Ibu yang hamil anak perempuan dikatakan cenderung mengalami kulit berminyak dan jerawat.
Perubahan ini diduga disebabkan oleh fluktuasi hormon yang berbeda selama kehamilan.
Selain itu, rambut ibu mungkin terlihat lebih kusam dan kurang berkilau.
5. Bentuk Perut
Mitos lain yang populer adalah bahwa bentuk perut bisa menentukan jenis kelamin bayi.
Jika perut ibu tampak lebih tinggi atau lebih melebar, ini diyakini sebagai tanda bahwa bayi adalah perempuan.
Sebaliknya, perut yang lebih rendah atau lebih ke depan sering dikaitkan dengan hamil anak laki-laki.
Baca Juga: Cara Sukses Bayi Tabung, Belajar dari Kehamilan Jessica Iskandar
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR