3. Larutkan garam: Larutkan garam dalam air bersih sebelum menuangkannya ke dalam sumur. Ini membantu garam menyebar lebih merata di seluruh sumur.
4. Tambahkan garam ke sumur: Tuangkan larutan garam ke dalam sumur dan biarkan selama beberapa jam hingga semalam. Selama waktu ini, garam akan bekerja untuk membersihkan air.
5. Pompa dan saring air: Setelah membiarkan garam bekerja, pompa air keluar dari sumur dan saring untuk menghilangkan partikel-partikel yang mengendap.
Meskipun penggunaan garam memiliki banyak manfaat, penting untuk tidak berlebihan.
Kadar garam yang terlalu tinggi dapat merusak pompa air dan pipa, serta membuat air terasa asin dan tidak nyaman untuk digunakan.
Selalu lakukan tes air secara berkala untuk memastikan kadar garam tetap dalam batas yang aman.
Selain itu, penggunaan garam mungkin tidak sepenuhnya efektif untuk semua jenis kontaminasi air.
Jika air sumur memiliki masalah serius seperti kontaminasi kimia atau logam berat, sebaiknya konsultasikan dengan profesional untuk solusi yang lebih tepat.
Garam adalah solusi alami dan ekonomis untuk meningkatkan kualitas air sumur.
Dengan mengurangi bau tak sedap, membunuh mikroorganisme berbahaya, mengendalikan pertumbuhan alga, dan meningkatkan kejernihan air, garam dapat menjadi alat yang berguna dalam pemeliharaan sumur.
Namun, penting untuk menggunakan garam dengan bijak dan melakukan tes air secara berkala untuk memastikan air sumur tetap aman dan layak digunakan. (*)
Baca Juga: 3 Cara Menggunakan Garam untuk Masker Wajah, Dijamin Gak Nyesel Lihat Hasilnya
Rekap Perjalanan Bisnis 2024 TikTok, Tokopedia dan ShopTokopedia: Sukses Ciptakan Peluang dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR