Gejalanya termasuk kesulitan bernapas, penurunan tekanan darah yang drastis, pusing, dan kehilangan kesadaran.
Ini adalah kondisi darurat medis yang memerlukan perawatan segera.
7. Gejala Gastrointestinal
Muntah, diare, dan sakit perut juga bisa menjadi tanda alergi obat.
Gejala ini sering disertai dengan gejala lainnya seperti ruam atau pembengkakan.
8. Konjungtivitis
Mata merah, gatal, dan berair bisa terjadi akibat reaksi alergi terhadap obat.
Ini biasanya terjadi bersamaan dengan gejala lainnya seperti ruam atau pembengkakan.
Mengenali tanda-tanda alergi obat pada anak adalah langkah krusial untuk memastikan kesejahteraan mereka.
Reaksi alergi obat bisa berkisar dari gejala ringan hingga kondisi yang mengancam nyawa seperti anafilaksis.
Orang tua harus selalu waspada terhadap perubahan pada anak setelah pemberian obat dan segera mengambil tindakan jika muncul tanda-tanda alergi.
Baca Juga: Sering Ganggu Kehamilan, Apa Sebenarnya Penyebab Ibu Hamil Alergi Gatal?
Dengan memahami gejala dan faktor risiko, serta mengambil langkah pencegahan yang tepat, orang tua dapat membantu melindungi anak dari reaksi alergi obat yang berbahaya.
Selalu konsultasikan dengan dokter anak untuk mendapatkan nasihat medis yang tepat dan untuk memastikan anak mendapatkan perawatan yang aman dan efektif.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR