Nakita.id - Air bekas AC, atau kondensat, adalah air yang dihasilkan dari proses pendinginan udara oleh sistem air conditioner (AC).
Meskipun sering kali dianggap sebagai limbah, air ini sebenarnya memiliki berbagai manfaat yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan rumah tangga.
Mengutip dari Green Prophet, berikut beberapa manfaat utama dari air bekas AC dan bagaimana cara memanfaatkannya dengan bijak.
Air bekas AC dapat digunakan untuk menyiram tanaman. Karena air ini berasal dari kondensasi uap air di udara, umumnya tidak mengandung garam atau mineral berat, sehingga aman digunakan untuk sebagian besar tanaman. Berikut beberapa cara untuk memanfaatkannya:
Penyiraman Langsung: Gunakan air bekas AC untuk menyiram tanaman di kebun atau pot. Pastikan air disimpan dalam wadah tertutup sebelum digunakan untuk mencegah kontaminasi.
Sistem Irigasi: Salurkan air kondensat AC ke sistem irigasi untuk menyiram tanaman secara otomatis.
Air bekas AC dapat dimanfaatkan untuk membersihkan lantai dan permukaan di rumah. Karena air ini relatif bersih, ia dapat digunakan untuk berbagai keperluan pembersihan:
Pel Lantai: Gunakan air bekas AC untuk mengepel lantai. Campurkan dengan sedikit deterjen untuk hasil yang lebih bersih.
Membersihkan Perabot: Gunakan air ini untuk membersihkan meja, kursi, dan perabot lainnya dengan kain lap.
Air bekas AC bisa digunakan untuk mengisi ulang setrika uap. Karena air ini biasanya bebas dari mineral, ia cocok untuk digunakan dalam setrika uap dan mencegah terbentuknya kerak mineral di dalam setrika.
Air bekas AC juga dapat digunakan untuk mengisi tangki pembilas toilet. Ini adalah cara yang baik untuk menghemat air bersih dan mengurangi penggunaan air sumur atau PDAM untuk keperluan yang tidak memerlukan air minum.
Baca Juga: Tips Meminimalisasi Suhu Panas yang Masuk ke Dalam Rumah Tanpa AC
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR