Sebagai orang tua, Dharsyi menyatakan bahwa dirinya menerima keputusan tersebut dengan lapang dada.
"Mereka sudah sama-sama setuju mengakhiri, sebagai orang tua harus menerima apa pun keadaannya kan itu mungkin hikmah bagi itu," jelasnya.
Dharsyi juga menegaskan bahwa meskipun hubungan antara Ayu Ting Ting dan Muhammad Fardhana telah berakhir, hubungan antara keluarganya dengan keluarga Ayu tetap baik-baik saja.
"Itu pun saya sudah panggil mereka bapaknya Ayu Ting Ting.
Ibunya Ayu Ting Ting dan kita sudah ketemu. Jadi hubungan kita ya namanya jodoh itu ada di tangan Tuhan," paparnya.
"Namanya manusia itu kan hanya berusaha dan saya sebagai orang tua selalu berdoa. semoga semua lancar memang istilahnya katakanlah kandaslah enggak.
Jadi tapi ini enggak masalah enggak jadi," tambahnya.
Setelah berita putusnya hubungan ini tersebar, potret kebersamaan Ayu Ting Ting dan Muhammad Fardhana tampak sudah menghilang dari media sosial masing-masing.
Ini menandakan bahwa keduanya mungkin sedang berusaha untuk move on dan memulai lembaran baru dalam kehidupan mereka.
Banyak penggemar yang menyayangkan putusnya hubungan ini, namun sebagian besar mendukung keputusan yang diambil oleh Ayu dan Fardhana.
Mereka berharap kedua belah pihak dapat menemukan kebahagiaan dan ketenangan dalam hidup masing-masing.
Baca Juga: Kata Ayah Rozak Soal Waktu Pernikahan Ayu Ting Ting dan Muhammad Fardhana
Putusnya hubungan antara Ayu Ting Ting dan Muhammad Fardhana menjadi sorotan publik.
Keputusan ini diambil setelah melalui pertimbangan matang dan diskusi yang baik-baik secara kekeluargaan.
Baik Ayu maupun Fardhana telah memberikan klarifikasi yang jelas mengenai alasan di balik putusnya hubungan mereka, dengan menekankan bahwa perbedaan prinsip menjadi faktor utama.
Meskipun hubungan asmara mereka berakhir, keduanya tetap menjaga hubungan baik antara keluarga masing-masing.
Kini, Ayu Ting Ting dan Muhammad Fardhana diharapkan bisa melanjutkan hidup mereka dengan lebih baik dan menemukan kebahagiaan di masa depan.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Aullia Rachma Puteri |
KOMENTAR