Perhiasan juga dapat memberikan kesan bahwa seseorang peduli dengan penampilannya dan tahu bagaimana cara mengekspresikan dirinya melalui gaya.
Sejak zaman dahulu, perhiasan sering digunakan sebagai simbol status sosial dan kekayaan.
Hingga saat ini, fungsi tersebut masih relevan. Perhiasan seperti emas, berlian, dan batu mulia lainnya dapat menunjukkan status sosial seseorang.
Wanita yang mengenakan perhiasan dengan bahan berkualitas tinggi sering kali dianggap memiliki posisi ekonomi yang baik dan gaya hidup yang mewah.
Contoh:
Kalung emas dengan liontin berlian besar dapat memberikan kesan kemewahan dan prestise. Ini sering kali terlihat pada acara-acara formal atau pertemuan penting di mana perhiasan yang dipilih mencerminkan status sosial pemakainya.
Perhiasan memiliki kemampuan untuk menonjolkan fitur terbaik dari penampilan fisik seseorang.
Misalnya, anting-anting yang tepat dapat mempertegas bentuk wajah, sementara kalung yang dipilih dengan cermat bisa menonjolkan leher yang indah.
Perhiasan dapat memberikan ilusi visual yang mempercantik penampilan secara keseluruhan.
Contoh:
Anting-anting dengan desain menjuntai dapat memberikan ilusi wajah yang lebih panjang, sementara cincin yang indah dapat mempercantik tangan dan menonjolkan keindahan jari-jari.
Baca Juga: Bagaimana Cara Menjual Perhiasan Emas Agar Tidak Rugi? Ini Tipsnya
Melebarkan Sayap Hingga Mancanegara, Natasha Rizky Gelar Exhibition Perdana di Jepang
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR