Baca Juga: Cara Membersihkan Jamur di Tembok dan Mencegahnya Kembali Muncul
Mencoret-coret tembok membantu mereka mengeksplorasi dunia di sekitar mereka.
Mereka belajar bagaimana tangan mereka dapat menciptakan sesuatu dan bagaimana berbagai alat menggambar bekerja.
Rasa penasaran ini bisa mendorong minat mereka pada seni dan kreativitas di kemudian hari.
Meskipun mencoret-coret tembok memiliki banyak manfaat, aktivitas ini juga bisa digunakan sebagai cara untuk mengajarkan konsep batasan kepada anak-anak.
Orang tua dapat menggunakan kesempatan ini untuk mengajarkan bahwa ada tempat yang lebih tepat untuk mencoret, seperti di buku gambar atau papan tulis, bukan di tembok rumah.
Mencoret-coret tembok adalah aktivitas yang membutuhkan kesabaran, terutama ketika anak-anak mulai mencoba untuk membuat gambar atau bentuk tertentu.
Mereka harus belajar untuk mengendalikan gerakan tangan mereka dan berusaha hingga hasil yang diinginkan tercapai.
Kemampuan visual-spasial adalah kemampuan untuk memahami dan memanipulasi bentuk dan ruang.
Ketika bayi mencoret-coret, mereka mulai memahami bagaimana ruang di sekitar mereka bekerja dan bagaimana objek yang mereka gambar bisa sesuai dengan ruang tersebut.
Ini sangat penting untuk perkembangan kemampuan spasial anak di kemudian hari.
Yang tak kalah penting, mencoret-coret tembok adalah aktivitas yang menyenangkan bagi anak-anak.
Mereka merasa bebas untuk mengekspresikan diri tanpa batasan, dan ini memberikan mereka kebahagiaan serta kepuasan tersendiri.
Dengan semua manfaat ini, orang tua bisa mempertimbangkan untuk menyediakan area khusus bagi anak-anak untuk mencoret-coret, seperti dinding yang bisa dicuci atau papan tulis.
Hal ini bisa menjadi cara yang baik untuk menyalurkan energi kreatif mereka tanpa membuat rumah berantakan.
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR