Nakita.id - Berikut ini sejumlah berita terpopuler yang dirangkum oleh Nakita pada hari Kamis (19/9/2024).
1. Potensi Gempa Megathrust Selat Sunda, Daerah Mana yang Bisa Terdampak?
Potensi gempa megathrust selat sudah sudah ramai digaungkan, daerah mana saja yang mungkin terdampak?
Indonesia merupakan salah satu negara yang rentan terhadap gempa bumi, terutama karena posisinya yang terletak di Cincin Api Pasifik. Salah satu ancaman gempa besar yang mengintai Indonesia adalah potensi gempa megathrust.
Megathrust adalah gempa bumi besar yang terjadi di zona subduksi, di mana lempeng tektonik yang lebih berat menyusup di bawah lempeng yang lebih ringan. Salah satu area yang diperkirakan berisiko mengalami gempa megathrust adalah Selat Sunda.
Selat Sunda adalah perairan yang memisahkan Pulau Jawa dan Sumatra, serta menjadi tempat bertemunya Lempeng Indo-Australia dan Lempeng Eurasia.
Pergerakan kedua lempeng ini telah menyebabkan beberapa gempa besar di masa lalu, dan para ahli geologi memperingatkan bahwa ada potensi terjadinya gempa megathrust di wilayah ini dalam waktu mendatang.
Jika gempa megathrust terjadi di Selat Sunda, potensi dampaknya sangat besar, tidak hanya di wilayah sekitarnya tetapi juga pada skala regional.
Salah satu ancaman utama dari gempa megathrust adalah terjadinya tsunami, seperti yang terjadi pada gempa megathrust di Samudra Hindia pada tahun 2004 yang menyebabkan tsunami dahsyat di beberapa negara Asia Tenggara dan Asia Selatan.
Potensi gempa megathrust di Selat Sunda diperkirakan dapat memicu tsunami besar, terutama di wilayah pesisir. Selain itu, kekuatan gempa itu sendiri dapat menyebabkan kerusakan infrastruktur di daerah yang lebih jauh dari pusat gempa.
Baca selengkapnya di sini
Baca Juga: BERITA POPULER: Sarwendah Ungkap Alasan Cerai hingga Orang Dekat Beberkan Sifat Asli Baim Wong
2. Siapa Bilqis 'Si Bestie Tuwir-tuwir'? Konten Kreator Cilik yang Meninggal karena Penyakit Autoimun
Publik dikejutkan dengan kabar meninggalnya, Inzalna Bilqis Azzahra atau yang lebih dikenal sebagai Bilqis 'Bestie Tuwir-tuwir'.
Bilqis meninggal dunia pada hari Minggu (8/9/2024) kemarin setelah mengalami demam tinggi yang diduga dipicu penyakit autoimunnya.
Sebelum meninggal dunia, Bilqis sempat berpidato pada acara di SD tempat dia bersekolah. Namun kondisinya saat itu, Bilqis sudah tampak menggunakan kursi roda.
Ini menunjukkan bahwa kondisi kesehatan Bilqis tengah menurun Dengan tetap riang dan ceria, Bilqis mendapatkan banyak apresiasi dari sahabat dan guru-gurunya.
Salah satu postingan duka disampaikan oleh Chacha yang merupakan sahabat Bilqis.
Dalam postingan tersebut, Chacha membangikan tangkap layar obrolannya dengan Bilqis.
"Iqis kamu sudah nggak sakit lagi ya, kamu sudah bisa berlari, kamu udah ada di tempat indah. Iqis aku akan mendoakan kamu, aku akan ingat bagaimana kamu bercerita, bagaimana kita seru live, bagaimana kita saling support di WhatsApp."
"Iqis husnul khotimah ya, aku nggak bisa berkata-kata, aku benar-benar ikut terpukul kehilangan dirimu. Padahal kan kalau kamu sembuh, kita mau berkonten biar viral, biar semua masyarakat tahu Iqis anak yang bisa menghibur kaya Chacha."
"Iqis adalah adik, teman, sahabat onlineku, I love you sayang," tulis Chacha.
Baca selengkapnya di sini
Baca Juga: BERITA POPULER: Harga Emas Antam Naik Lagi hingga Fakta Begadang Bikin Diabetes
3. Cara Menghilangkan Karang Gigi dalam 5 Menit, Pakai Bahan Dapur Saja
Karang gigi adalah salah satu masalah kesehatan mulut yang umum terjadi. Terbentuk dari plak yang menumpuk, karang gigi yang dibiarkan tanpa perawatan dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti bau mulut, gigi berlubang, hingga penyakit gusi.
Namun, Moms bisa mencoba beberapa cara alami untuk membantu menghilangkan karang gigi dengan cepat, bahkan dalam waktu lima menit!
Meskipun hasilnya mungkin tidak seefektif perawatan profesional seperti scaling, langkah-langkah ini bisa menjadi solusi darurat yang membantu mengurangi karang gigi.
Melansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah beberapa cara menghilangkan karang gigi dalam waktu singkat:
1. Menggunakan Baking Soda dan Garam
Baking soda atau sodium bicarbonate merupakan bahan yang sudah lama digunakan untuk membersihkan gigi dan membantu menghilangkan plak. Baking soda memiliki sifat abrasif ringan yang mampu membantu mengikis plak dan noda di permukaan gigi.
Cara menggunakannya:
- Campurkan satu sendok teh baking soda dengan sedikit garam.
- Aduk campuran hingga rata.
Baca selengkapnya di sini
4. Biaya Perawatan Saluran Akar Gigi di Rumah Sakit, Mulai Ratusan Ribu
Perawatan akar gigi penting dilakukan untuk menyelamatkan gigi yang mengalami kerusakan atau infeksi pada bagian pulpa, yang merupakan jaringan lunak di dalam gigi.
Tanpa perawatan ini, infeksi dapat menyebar ke jaringan sekitar gigi, menyebabkan nyeri hebat, pembengkakan, bahkan kehilangan gigi.
Prosedur ini tidak hanya membantu meredakan gejala nyeri, tetapi juga menjaga struktur asli gigi agar tetap kuat dan fungsional.
Dengan melakukan perawatan akar gigi, kalian bisa menghindari komplikasi serius yang memerlukan tindakan lebih mahal, seperti pencabutan atau pemasangan implan.
Biaya perawatan ini bervariasi tergantung pada tingkat kerumitan, lokasi klinik, dan keahlian dokter gigi yang menangani.
Melansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah kisaran biaya perawatan saluran akar gigi.
1. Mayapada Hospital Kuningan
Biaya mulai: Rp750.000
2. Siloam Hospital Bogor
Biaya mulai: Rp930.000
Baca selengkapnya di sini
5. Apa Penyebab Autoimun pada Anak? Kenali Gejalanya yang Salah Satunya Demam Tinggi
Kenali apa penyebab autoimun pada anak serta gejalanya yang bisa berwujud demam tinggi tanpa alasan yang jelas.
Penyakit autoimun adalah kondisi di mana sistem kekebalan tubuh yang seharusnya melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit justru menyerang sel-sel sehat.
Meskipun penyakit autoimun lebih sering terjadi pada orang dewasa, anak-anak juga bisa mengalaminya.
Kondisi ini dapat mempengaruhi berbagai organ tubuh dan menyebabkan berbagai gejala yang bervariasi tergantung jenis penyakit autoimun yang dialami.
Memahami gejala dan penyebab penyakit autoimun pada anak sangat penting agar dapat mendeteksi dan menangani kondisi ini lebih dini.
Melansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah penjelasan mengenai gejala serta penyebab autoimun pada anak yang dapat membantu orang tua dalam mengenali penyakit ini lebih cepat.
1. Kelelahan Berlebihan
Anak yang terkena penyakit autoimun seringkali merasa sangat lelah meskipun tidak melakukan aktivitas fisik yang berat.
Kelelahan ini berbeda dari kelelahan biasa karena tidak kunjung hilang meski anak sudah beristirahat.
Kelelahan yang berlangsung lama bisa menjadi salah satu gejala awal dari penyakit autoimun seperti lupus atau diabetes tipe 1.
Baca selengkapnya di sini
Moms, Yuk Wujudkan Tubuh Sehat di Tahun Baru dengan Kesempatan Emas dari Prodia Ini!
| Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
| Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR