Hujan lebat dengan durasi panjang dan potensi angin kencang.
Cuaca ekstrem diprediksi melanda dengan hujan deras disertai petir dan angin kencang.
Hujan lebat dan potensi banjir di daerah dataran rendah dan sungai.
Hujan deras dengan intensitas tinggi yang dapat menyebabkan banjir bandang di beberapa wilayah.
Menurut BMKG, cuaca ekstrem ini dipicu oleh beberapa faktor utama, di antaranya:
Tingginya kelembaban udara di beberapa wilayah Indonesia menjadi salah satu pemicu terbentuknya awan konvektif yang dapat menimbulkan hujan lebat.
Kelembaban tinggi ini sering kali disebabkan oleh pergerakan massa udara basah dari Samudera Hindia dan Laut China Selatan.
Beberapa siklon tropis yang terjadi di sekitar wilayah perairan Indonesia turut mempengaruhi cuaca di daratan.
Siklon ini menarik uap air yang kemudian dilepaskan dalam bentuk hujan lebat.
La Niña yang sedang berlangsung juga berkontribusi terhadap meningkatnya curah hujan di wilayah Indonesia.
Fenomena ini menyebabkan suhu permukaan laut menjadi lebih dingin dan meningkatkan jumlah uap air yang berpotensi menjadi hujan.
Baca Juga: BERITA POPULER: Benarkah Sherina Munaf dan Baskara Mahendra Cerai hingga Cuaca 27 September 2024
Berikan Pengetahuan Mengenai Produksi Pakaian Dalam dengan Cara Edukatif, Rider Resmikan Establishment Underwear Factory di KidZania Jakarta
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Aullia Rachma Puteri |
KOMENTAR