Jika jeans hanya dipakai dalam aktivitas ringan, mencucinya setelah beberapa kali pemakaian sudah cukup.
Untuk menjaga kebersihan tanpa mencucinya, Moms bisa menggantung jeans di tempat yang sejuk dan terkena angin agar tetap segar.
Salah satu cara terbaik untuk menjaga agar warna jeans tidak pudar adalah dengan mencucinya menggunakan air dingin.
Air panas dapat mempercepat pelunturan warna denim. Pastikan suhu air tidak lebih dari 30 derajat Celsius, karena suhu di atas itu bisa merusak serat dan mengurangi intensitas warna.
Mencuci jeans dengan air dingin membantu menjaga kecerahan warna dan keawetan kain.
Sebelum mencuci jeans, baliklah bagian luar ke dalam. Ini adalah salah satu trik penting untuk mencegah gesekan langsung antara serat denim dengan deterjen dan air.
Gesekan ini bisa mempercepat pelunturan warna. Dengan membalik jeans, Moms melindungi lapisan luar denim agar warnanya tetap tajam.
Selain itu, membalik jeans juga mengurangi risiko serat denim rusak akibat benturan di dalam mesin cuci.
Pemilihan deterjen juga sangat penting. Gunakan deterjen yang diformulasikan khusus untuk pakaian berwarna, yang biasanya memiliki kandungan pelindung warna.
Hindari deterjen yang mengandung pemutih atau bahan kimia keras lainnya yang bisa menyebabkan warna denim memudar lebih cepat.
Untuk hasil yang optimal, Moms bisa menggunakan deterjen cair, karena deterjen bubuk cenderung meninggalkan residu yang bisa memudarkan warna jeans dalam jangka panjang.
Baca Juga: Ibu Hamil Memakai Celana Jeans, Aman dan Nyaman dengan Pilihan yang Tepat
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR