Aplikasi seperti Google Family Link atau Apple Screen Time memungkinkan orang tua untuk mengatur batas waktu penggunaan aplikasi tertentu, memantau waktu layar, dan mengunci perangkat setelah mencapai batas yang ditentukan.
Dengan menggunakan teknologi ini, Moms dapat mengontrol apa yang diakses anak di HP dan mengurangi potensi mereka untuk terpapar konten yang tidak sesuai.
Penggunaan aplikasi kontrol ini juga dapat membantu Moms mendeteksi perilaku kecanduan sedini mungkin.
Selain memberikan aturan dan batasan, penting juga untuk memberikan edukasi kepada anak mengenai bahaya kecanduan HP.
Jelaskan secara sederhana apa yang bisa terjadi jika mereka terlalu sering menggunakan HP, seperti masalah kesehatan mata, gangguan tidur, serta efek buruk terhadap perkembangan sosial dan emosional.
Moms bisa menunjukkan kepada anak bahwa HP hanyalah alat bantu, bukan pusat kehidupan. Dengan pengetahuan ini, anak akan lebih sadar akan penggunaan HP dan dapat mulai mengendalikan diri secara mandiri.
Untuk mengurangi penggunaan HP, ciptakan zona bebas gadget di rumah Moms.
Misalnya, ruang makan atau ruang keluarga bisa menjadi tempat di mana tidak ada anggota keluarga yang boleh menggunakan HP.
Ini akan membantu anak memahami bahwa ada momen-momen tertentu yang lebih penting daripada penggunaan gadget, seperti waktu bersama keluarga.
Selain itu, pastikan kamar tidur anak juga menjadi zona bebas HP, terutama saat menjelang waktu tidur.
Penggunaan HP sebelum tidur dapat mengganggu kualitas tidur anak dan menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang, seperti insomnia atau gangguan perkembangan.
Baca Juga: Cara Mengatasi Anak Kecanduan Gadget Tanpa Tantrum, Simak Moms!
Mengatasi anak yang kecanduan HP memang memerlukan kesabaran dan konsistensi.
Namun, dengan langkah-langkah yang tepat seperti membatasi waktu penggunaan, memberikan alternatif aktivitas, dan menjadi contoh yang baik, Moms bisa membantu anak mengatasi kecanduan tersebut.
Selalu ingat bahwa tujuan utamanya adalah mengajarkan anak tentang penggunaan teknologi yang seimbang dan sehat, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi individu yang bertanggung jawab dalam menggunakan gadget.
| Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
| Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR