Tabloid-Nakita.com - Umumnya Mama pasti selalu menggunakan celana dalam, baik itu saat beraktivitas di dalam maupun di luar ruangan. Adalah hal tabu bila Mama tidak menggunakan celana dalam saat tidur. Selain terkesan kurang sopan, juga terhindari dari hal yang tak diinginkan.
Meski begitu, tidak menggunakan celana dalam saat tidur memiliki sejumlah manfaat, berikut paparan dari para ahli:
Dengan melepas seluruh baju ketika tidur, tubuh menjadi lebih dingin sehingga tidak menyebabkan gerah. Para ahli mengatakan jika untuk jatuh tertidur, suhu tubuh harus turun setengah derajat. Padahal suhu tubuh berada di puncaknya antara jam 11 malam hingga jam 4 pagi. Tanpa disadari sebagian orang jadi sulit tertidur pulas karena hal ini.
“Jika ada sesuatu yang menghalangi penurunan suhu itu, otak akan membangunkan diri sendiri, artinya Anda akan kesulitan tidur atau tidur Anda akan terganggu,” ungkap Dr. Chris Idzikowski, penulis Sound Asleep: The Expert Guide To Sleeping Well kepada Daily Mail.
Russel Foster, professor dari Universitas Oxford pun juga mengatakan hal yang serupa. Dengan mengenakan pakaian lengkap, ia berpendapat bahwa temperatur tubuh akan lebih mudah untuk meningkat dan membuat tidur jadi kurang pulas. Hal tersebut mungkin tidak akan membangunkan Anda dari tidur, namun istirahat jadi kurang berkualitas. Padahal tidur berkualitas adalah kunci dari ingatan yang baik dan hormon pertumbuhan yang produktif.
Selain dapat membuat tidur lebih nyenyak, tidur tanpa pakaian dalam atau bertelanjang juga memiliki sejumlah efek positif dalam hal kesehatan. Dalam journal Diabetes, sebuah penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat menunjukkan jika tidur dalam keadaan dingin akan mengaktifkan lemak coklat. Lemak coklat adalah jaringan lemak yang dapat menghasilkan panas. Orang yang memutuskan untuk membuka bajunya juga bisa merasa lebih hangat karena lemak cokelatnya aktif.
Menurut Michael Symonds dari Universitas Nottingham lemak cokelat bisa menghasilkan 300 kali panas dari organ tubuh yang lain. “Jadi hal yang bisa dilakukan untuk mengaktifkannya adalah dengan menjaga temperatur kamar rendah dan tidur tanpa busana,” jelasnya.
Manfaat tidur tanpa pakaian dalam yang lainnya adalah mampu menghilangkan rasa sakit. Tidur tanpa pakaian dalam sama sekali memiliki efek yang sangat baik untuk menghilangkan ketegangan dalam sistem saraf visera abdomen. Tidak pakai celana dalam ketika tidur bagi pria juga mampu meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi resiko penyakit diare kronis, sakit punggung serta sembelit. Jika Anda penderita insomnia atau kelainan yang menyebabkan Anda sulit tidur. Maka tidur tanpa pakaian dalam atau telanjang juga mampu membantu memberikan efek menenangkan.
Menjaga Pelepasan Hormon (terutama hormon oksitosin) juga merupakan manfaat tidur tanpa pakain dalam yang berikutnya. Hormon oksitosin dilepaskan ketika terjadi kontak kulit dengan kulit. Ketika kulit saling bersentuhan dari kepala hingga kaki sepanjang malam, Anda akan mendapatkan arus hormon yang bermanfaat. Itulah kenapa ketika bercinta kita diharuskan untuk tidur tanpa pakaian dalam sedikitpun atau telanjang.
Beberapa manfaat hormon oksitosin antara lain, meningkatkan rasa sejahtera, menurunkan detak jantung, mengurangi hormon stres, meningkatkan rasa percaya, dan tentunya, dorongan seksual.
Tidur tanpa pakaian dalam atau telanjang ternyata bisa membuat wanita akan tampil lebih percaya diri. Sensasi yang dirasakan saat tubuh bergesekan dengan sprey dan kesejukan udara, mampu membuat wanita merasa semakin seksi. Dan perasaan seksi inilah yang nantinya dapat meningkatkan rasa percaya diri si wanita.
Manfaat tidur tanpa pakaian dalam selanjutnya adalah mampu menyehatkan organ reproduksi pria. Alat reproduksi laki-laki berada di luar tubuh, sehingga dipengaruhi oleh keadaan di sekitar dan pakaian yang digunakannya.
Seorang pria yang menggunakan pakaian dalam terutama yang terlalu ketat saat tidur, bisa membuat suhu di sekitar alat kelaminnya menjadi meningkat dan tentunya akan memengaruhi kualitas sperma yang dihasilkan. Dengan tidur tanpa pakaian dalam maka udara yang sejuk mampu menetralisir suhu penis yang meningkat itu tadi, sehingga suhunya kembali stabil.
Dengan berbagai tekanan aktivitas setiap hari, mampu menimbulkan stress sehingga suasana hati tidak nyaman untuk bercinta. Tidur tanpa pakaian dalam dapat membangkitkan gairah dan perasaan seksual Anda juga pasangan Anda. Pasangan yang melihatnya pun akan merasa lebih erotis dan membangkitkan pula hasrat bercinta mereka.
Sebuah survei yang dilakukan pada 1.000 orang dewasa di Inggris menyebutkan, jika orang-orang yang tidur telanjang memiliki kehidupan percintaan yang lebih menyenangkan. 57% dari mereka yang tidur tanpa pakaian terbukti lebih bahagia dibanding 43% yang orang yang tidur dengan piyama atau pakaian tidur lainnya.
Terapis seks Denise Knowles pun menjelaskan jika tidur telanjang bisa menjadi solusi bagi mereka yang kurang percaya diri dengan bentuk tubuh dan meningkatkan intensitas hubungan seks. “Anda bisa masuk ke dalam selimut dan membuka pakaian, masih bisa bersentuhan walau Anda tidak mau dilihat. Piyama bisa memberikan kesan ‘tidak malam ini‘,” tutur nya.
Salah satu alasan utama perempuan tidak ingin berhubungan seks adalah ketimpangan dalam relasinya dengan pasangan. Ketika Anda merasa terpisah dari pasangan, Anda mungkin juga kehilangan hasrat untuknya. Nah, tidur telanjang bisa membantu mengatasi hambatan tersebut.
Pria mana pun tak akan tahan melihat sang istri meringkuk di sisinya tanpa busana. Hal itu menjadi semacam undangan untuknya guna berhubungan seksual.
Tidur tanpa celana dalam atau telanjang juga dapat membuat pikiran menjadi lebih rileks, dan yang kedua ini juga berhubungan dengan manfaat yang pertama. Saat pikiran lebih jernih tentunya akan berdampak baik untuk mengurangi dan menghilangkan stress.
Untuk menghindari hal tak diinginkan:
* Pastikan pintu dan jendela kamar tertutup rapat, atau kalau bisa dikunci.
* Letakkan pakaian dalam dekat tempat tidur, sehingga dalam kondisi darurat Mama dapat meraih dan memakainya dengan cepat.
KOMENTAR