Tabloid-Nakita.com - Beberapa minggu sebelum persalinan, sebaiknya Mama dan keluarga membuat birth plan (rencana melahirkan):
Ini rencana melahirkan yang pertama. Di mana Mama ingin bersalin? Sebaiknya Mama memiliki sedikitnya dua tempat pilihan sebagai alternatif. Jika memutuskan bersalin di layanan primer (bidan swasta, klinik kebidanan), sebaiknya tetap memiliki rujukan layanan sekunder (RSIA, RS) untuk berjaga-jaga bila sewaktu-waktu ada penyulit yang tak dapat ditangani. Jangan lupa lakukan survei sebelumnya terkait jarak tempuh dari rumah, personel yang melayani, suasana dan fasilitas, serta biaya. Hal-hal tersebut dapat menjadi pertimbangan Mama dalam memutuskan tempat melahirkan yang diinginkan.
Bila kehamilan Mama termasuk risiko rendah, melahirkan dengan bantuan bidan atau dokter umum dapat menjadi pilihan pertama. Namun bila kehamilan Mama termasuk risiko tinggi, tentu lebih bijak bila ditangani oleh dokter obsgin dengan fasilitas yang lebih lengkap.
Pilihan tenaga kesehatan sangatlah personal dan seperti memilih jodoh. Jangan ragu untuk berpindah tenaga kesehatan bila memang dirasakan belum cocok. Sebisa mungkin carilah tenaga kesehatan yang memiliki visi sama dengan Mama dan keluarga dalam memandang kehamilan dan persalinan. Buka kesempatan berdiskusi mengenai apa dan bagaimana persalinan yang Mama dan keluarga harapkan.
Persalinan normal atau melalui operasi, tentunya akan ditentukan dengan melihat kondisi kehamilan Mama dan kesehatan janin, juga riwayat kehamilan dan persalinan sebelumnya. Buatlah keputusan dengan hati-hati berdasarkan pengetahuan yang memadai. Diskusikan dengan tenaga kesehatan mengenai pilihan yang Mama miliki serta berbagai intervensi yang tidak Mama inginkan atau mungkin diperlukan.
Hal-hal lain yang dapat menunjang kenyamanan Mama saat bersalin:
- Pendamping persalinan: siapa saja yang akan mendampingi Mama saat bersalin? Apakah suami? Ibu? Mertua? Saudara?
- Pakaian yang akan dikenakan, camilan, serta keperluan lain untuk relaksasi Mama yang mungkin terlihat sepele, tetapi hal ini sesungguhnya tak kalah penting untuk membantu Mama merasa nyaman saat bersalin.
Apakah Mama ingin perawatan rooming-in atau di ruang bayi? Bagaimana proses yang Mama inginkan untuk menunjang keberhasilan menyusui? Tenaga kesehatan yang akan menangani bayi saat lahir? Vaksinasi dan berbagai keperluan perawatan bayi lain yang sesuai dengan keinginan Mama dan keluarga.
Setelah rencana persalinan dibuat, diskusikan dengan semua pihak yang akan terlibat dalam persalinan. Mama, Papa, keluarga, tenaga kesehatan, serta tempat persalinan yang dipilih Mama. Buat adaptasi dan perubahan bila diperlukan, tetapi ingat, Mama-lah yang harusnya memiliki peran utama di sini. Usahakan Mama yang membuat keputusan terakhir dan terbaik.
Persiapan matang, bersalin pun tenang! Pastikan Mama punya rencana melahirkan
KOMENTAR