Tabloid-Nakita.com – Olah raga yang dilakukan selama hamil dapat membantu menghilangkan keluhan sakit punggung, kram kaki, konstipasi dan napas tersengal.
Ibu juga akan merasa memiliki lebih banyak energi dan lebih siap menghadapi tuntutan persalinan. Terdapat bukti, olahraga memperpendek proses persalinan dan pemulihan setelah melahirkan melahirkan. Juga mengurangi kecemasan ibu hamil terhadap proses kelahiran.
Selain itu, olahraga bagi ibu hamil juga bermanfaat bagi janin. Ia merasakan efek positif dari endorphin yang dilepaskan tubuh ibunya, sehingga ia pun merasa senang dan gembira. Efek yang berlangsung sampai 8 jam setelah berolahraga ini akan dirasakan pula oleh janin. Tak hanya itu, saat Mama berolahraga, otot perut mengirimkan semacam pesan pada janin sehingga ia merasa nyaman dan tenang.
Kebanyakan olahraga baik untuk ibu hamil, asal dilakukan secara teratur sebelum hamil dan tetap konsisten melakukannya selama hamil sehingga bisa tetap bugar. Beberapa olahraga yang dapat ibu lakukan adalah berenang, yoga dan berjalan kaki.
Sebelum melakukan olahraga, lakukan pemanasan, lalu pendinginan sesudahnya secara benar. Mengenakan pakaian yang nyaman dan tidak menekan rusuk serta lakukan secara teratur dan konsisten.
Sediakan camilan atau makanan dalam porsi kecil untuk mempertahankan energi dan menghindari gula darah Mama berkurang secara drastis. Jika Ibu merasa lelah, segera turunkan intensitas atau lamanya latihan. Pastikan Mama beristirahat minimal sekitar 1 jam setelah berolahraga selama 1 jam. Berhentilah segera dan cari pertolongan jika Mama merasa sakit di bagian-bagian tertentu, perdarahan melalui vagina dan merasa tidak sehat.
Hindari berolahraga di lingkungan yang panas atau lembap, melakukan olahraga yang berisiko seperti berkuda serta berolahraga berlebihan.
Penulis | : | Santi Hartono |
Editor | : | Santi Hartono |
KOMENTAR