Aromaterapi yang Perlu Dihindari

TabloidNakita.com – Semua Mama pasti senang saat mengetahui bahwa dirinya tengah mengandung dan dalam beberapa bulan akan bertemu dengan si buah hati. Rasa tidak nyaman yang membebani tubuh umumnya enggan dirasakan meski ada waktu-waktu tertentu Mama merasa letih dan butuh suasana baru agar kembali segar. Salah satu cara yang bisa digunakan Mama adalah dengan menggunakan aromaterapi saat hamil. Meski begitu disarankan untuk tidak menggunakan aromaterapi sepanjang trimester pertama kehamilan demi menghindari efek samping, seperti kontraksi, pusing dan mual. Jadi, sebelum mulai menggunakan aromaterapi ada baiknya ketahui mana yang sebaiknya dipilih dan aromaterapi mana yang perlu dihindari?

Minyak esensial berikut secara umum dianggap baik untuk Mama saat hamil—tapi ada baiknya Mama berkonsultasi terlebih dulu dengan dengan dokter kandungan atau bidan Mama sebelum menggunakan salah satu aroma berikut:

• Sitrus, seperti neroli (dapat menurunkan tekanan darah dan tingkat kecemasan)
• Kamomil jerman dan kamomil roma (dapat membantu Mama untuk lebih tenang dan rileks)
• Lavender (dapat membantu mengurangi rasa stres, insomnia, dan depresi)
• Ylang-ylang (menimbulkan rasa tenang dan dapat membantu mengurangi insomnia)
• Kapulaga (menghangatkan dan menimbulkan rasa nyaman)
• Frankincense (dapat membantu menghilangkan stres dan ketegangan)
• Geranium (dapat membantu menghilangkan bengkak dan stres)
• Jahe (menghangatkan dan dapat membantu menghilangkan rasa mual)

Setelah mengetahui aroma yang baik, kini giliran Mama mengenal aromaterapi mana yang perlu dihindari. Minyak-minyak esensial berikut lebih baik tidak digunakan dulu sepanjang kehamilan karena dapat memicu kontraksi rahim (yang pastinya tidak diinginkan sebelum waktunya persalinan):

• Rosemary
• Basil
• Melati
• Clary Sage
• Juniper
• Thyme
• Pennyroyal
• Oregano
• Peppermint
• Camphor

Beberapa produk kecantikan dan juga lotion mengandung minyak esensial, tapi Mama jangan khawatir dulu karena kadarnya sangat rendah sehingga hampir selalu aman untuk dipakai. Tapi bila Mama ragu, seperti biasanya sebaiknya konsultasikan terlebih dulu dengan dokter Mama.

Kunci aman penggunaan aromaterapi saat hamil adalah dengan meneliti lebih dulu minyak esensial yang ingin Mama pakai dan pastikan dia aman untuk Mama dengan berkonsultasi lebih dulu dengan dokter atau bidan Mama. Jika dipakai dengan tepat, aromaterapi bisa membantu Mama merasa lebih tenang dan mengurangi ketegangan serta rasa stres.

PROMOTED CONTENT