4. Bermain
Cara-cara yang menyenangkan dan menarik perhatian si batita akan cepat terekam dalam otaknya.
Apalagi dengan bermain, ia mendapat kesempatan bereksplorasi, bereksperimen, dan mengekspresikan dirinya.
Dengan bermain, tanpa sengaja batita akan memahami bentuk dan arti bilangan.
Ia juga lebih terstimulasi untuk gigih dalam mencari solusi jika dihadapkan atau menemukan masalah.
Baca Juga: Pentingnya Dads Berperan Sama Merawat dan Mendidik Anak Laki-lakinya, Ini yang Harus Dilakukan
5. Asosiasi
Mengenalkan lambang bilangan yang sifatnya abstrak, yaitu “1”, “2”, “3”, dan seterusnya dapat dilakukan belakangan di usia prasekolah.
Untuk anak batita, kemampuan mengasosiasikan bilangan dengan lambangnya dapat dimulai dari permainan menghubungkan gambar (asosiasi).
Contohnya, anak dengan boneka, kucing dengan ikan, anjing dengan tulang (kalau di rumah ada kucing yang suka makan ikan atau anjing yang makan tulang), atau gayung dengan kegiatan mandi.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challange Jadi Final Offline
KOMENTAR