Nakita.id - Agar permainan menyusun balok terasa manfaatnya, orangtua perlu mendampingi anak tetapi jangan mudah memberikan bantuan.
Yang penting, lakukan hal-hal berikut agar si batita benar-benar terstimulasi:
1. Sediakan material susun balok yang cukup untuk mendirikan bangunan yang akan dibuat anak.
2. Sediakan waktu yang cukup. Jangan terburu-buru dan membatasi waktu.
3. Selama bermain gunakan kosakata seputar dunia konstruksi untuk menambah pengetahuan dan kosakata anak.
4. Berikan kesempatan kepada anak untuk berinteraksi dengan temannya dengan bermain susun balok bersama.
5. Amati perkembangan anak dalam bermain susun balok.
Dari bentuk sederhana (menumpuk balok dari bawah ke atas), anak akan mengembangkan kemampuan menyusun model yang lebih kompleks.
6. Pastikan bentuk serta ukuran baloknya sesuai dengan usia anak. Di usia batita awal pilih balok berukuran besar agar mudah dipegang dan disusun.
Baca Juga: Ingin Si Kecil Pintar Matematika? Berikan Mainan Balok dari Sekarang
Jumlahnya tak perlu banyak. Mulailah dengan 3-4 balok.
7. Awasi anak saat bermain dengan balok. Jangan sampai balok tersebut dilemparkan atau digunakan untuk memukul anak lain ketika dirinya kesal.
8. Jangan mengintervensi anak dengan berbagai pengarahan ataupun perintah selama anak membuat sesuatu konstruksi.
9. Beri anak kesempatan untuk mengerjakan sendiri dan memutuskan sendiri apa yang akan dibuatnya.
10. Jangan lupa memberi pujian atas hasil karya anak apa pun bentuknya.
Wicked Siap Menghiasi Layar Lebar Indonesia, Sebuah Adaptasi Sinematik dari Kisah Ikonik The Wizard of Oz
KOMENTAR