Nakita.id - Kabar duka kembali menghampiri warga Indonesia, utamanya Kota Tegal.
Setelah banyaknya pemberitaan tentang terorisme yang memakan banyak korban, kini Indonesia kembali kehilangan sosok multitalenta.
Bupati Tegal non-aktif yang juga merupakan dalang kondang, Enthus Soesmono meninggal dunia, Senin (14/5/2018).
BACA JUGA: Meriahnya Parade Asian Games 2018 Serentak di Jakarta dan Palembang
Melansir Kompas.com, dalang yang akrab disapa Ki Enthus ini meninggal di RS Soeselo Slawi pada pukul 19.01 WIB.
Ki Enthus sendiri merupakan salah satu dalang kenamaan di Indonesia.
Namanya di dunia pendalangan bahkan telah diakui hingga mancanegara.
Dia juga pernah menerima gelar Doktor Honoris Causa bidang seni-budaya dari International Universitas Missouri, U.S.A dan Laguna College of Bussines and Arts, Calamba, Filipina (2005).
Ia dikenal sebagai dalang yang humoris dengan berbagai leluconnya.
Selain itu, Ki Enthus juga terkenal dengan berbagai desain wayang baru atau komtemporer ciptaannya.
Meninggalnya Ki Enthus secara tiba-tiba ini jelas mengejutkan masyarakat Indonesia.
Bupati Tegal non-aktif ini menghembuskan napas terakhirnya di usia 51 tahun.
Sebelum meninggal, Ki Enthus sedang dalam perjalanan.
Tiba-tiba kondisinya memburuk hingga dilarikan ke rumah sakit.
"Di mobil sempat muntah-muntah lalu dibawa ke rumah sakit. Setelah dibawa ke rumah sakit ternyata tidak tertolong," ujar Wakil Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Tegal Fatkhuri Nurzain saat dikonfirmasi, Senin malam.
Penyebab meninggalnya dalang terkenal itu karena serangan Jantung.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Sekertaris Jenderal DPP PKB, Maman Imanul Haq saat dihubungi, Senin malam.
BACA JUGA: Ibnu Jamil Berhasil Jadi Finisher Triathlon, Sudah Cocok Jadi Atlet?
"Pembicaraan kami katanya kena serangan jantung," tuturnya, seperti dikutip dari Kompas.com.
Penyakit jantung yang menyebabkan meninggalnya Ki Enthus ini memang dikenal sebagai pembunuh nomor satu di seluruh dunia.
Penyakit ini bisa menyerang pria maupun wanita.
Serangan jantung merupakan salah satu penyakit pada sistem kardiovaskuler.
Serangan jantung dapat terjadi saat otot-otot jantung berhenti berkontraksi karena rendahnya asupan oksigen ke organ jantung.
Hal ini biasanya disebabkan oleh plak yang menyumbat arteri koronaris jantung.
Sembilan puluh persen orang dapat bertahan ketika mengalami serangan pertama, namun 10% lainnya meninggal saat perjalanan ke rumah sakit.
Untuk itu, sebaiknya kita lebih mengenali tanda-tanda penyakit tersebut sebelum terlambat.
Berikut tanda-tanda yang mungkin belum Moms ketahui saat terjadi serangan jantung:
1. Nyeri dada akut
Nyeri yang dirasakan atau disebut angina.
Angina dapat digambarkan sebagai ketidaknyamanan, berat, tertekan, sakit, terbakar, rasa penuh, seperti diremas, yang dapat menjalar ke tangan, pundak dan kepala.
2. Nyeri di bagian rahang atau sakit gigi
Tanda ini lebih dominan terjadi pada perempuan dibandingkan lelaki.
Sayangnya, kebanyakan orang tidak menyadari keluhan yang dialaminya adalah bagian dari serangan jantung.
BACA JUGA: Jubir Cantik Kemenpora ini Ternyata Puteri Indonesia 2015 dan Mantan Atlet
3. Napas menjadi pendek
Napas pendek ini disebut dyspnea.
Dapat terjadi sebelum sakit pada daerah dada atau bisa terjadi di saat yang bersamaan.
Tanda ini merupakan tanda yang banyak dijumpai pada penderita serangan jantung.
4. Mual dan muntah
Angina yang menyebar ke bagian atas perut menimbulkan efek "terbakar" pada ulu hati.
Sensasi terbakar inilah yang memicu rasa mual dan muntah.
5. Nyeri pada lengan kiri
Saat serangan jantung seseorang akan merasakan nyeri hebat di daerah dada, lalu menyebar ke bagian lengan kiri hingga ke pundak dan punggung.
Meskipun tidak semua penderita merasakan sakit pada lengan bagian kiri, namun secara umum rasa sakit menyerang lengan bagian kiri.
BACA JUGA: 'Miss Universe Jetski World Cup' di Indonesia Jadi Ajang Promosi Asian Games 2018
Nah, itulah tadi gejala awal terjadinya serangan jantung.
Sebaiknya kita kenali tanda-tandanya untuk dapat mengambil tindakan penanganan yang tepat.
Belanja Baju Lebaran yang Seru dan Menyenangkan Lewat Koleksi Athleisure Premium dan Workshop DIY Eid Aksesoris
Source | : | Kompas.com,wikipedia,Boldksy |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR