Tabloid-Nakita.com - Kapan waktu tepat ajarkan anak membaca? Sebenarnya, anak-anak biasanya baru mulai membaca ketika usia mereka menginjak 5 atau 6 tahun. Para ahli percaya jika belum sampai usia tersebut, kebanyakan fungsi kognitif anak belum mengalami terbentuknya hubungan saraf tertentu yang memungkinkan mereka memecahkan kode huruf cetak dan mengombinasikannya untuk membuat sebuah kata.
Memang ada beberapa anak yang bisa membaca lebih awal, tapi kebanyakan dari mereka tidak belajar melalui arahan yang sebenarnya.
Kunci dari kesiapan anak untuk membaca saat batita adalah pemberian instruksi yang tidak langsung. Ini termasuk mengenalkan anak Anda pada buku yang mampu membuat mereka tertarik dengan cerita yang ada di dalamnya.
Dasarnya, tugas Anda adalah menunjukkan pada anak bahwa buku itu penting dan menyenangkan. Dan cara terbaik untuk mencapai itu semua adalah dengan mulai membacakan cerita untuk mereka.
Sejak usia 6 bulan, bayi sudah senang melihat buku gambar dan nama sederhana. Masuk usia 1 dan 2 tahun, membaca buku yang sama paling sering memikat minat mereka, dan antara 2-3 tahun mereka mulai senang menikmati buku dengan lebih banyak teks dan alur cerita yang sederhana.
Pastikan Anda memegang buku dengan benar sehingga si kecil bisa melihat gambar-gambar yang ada dengan mudah, dan tunjuklah sesuatu yang sepertinya menarik perhatian mereka saat Anda membacakan untuk mereka.
Memberikan buku tentang abjad bisa membantu si kecil belajar mengisolasi huruf-huruf dari sebuah kata. Dan mayoritas anak bisa mengenali nama mereka sendiri saat mereka berusia 3 tahun. Batita juga bisa mengidentifikasi tanda dan logo yang dilihat di sekeliling mereka.
Karena itu jangan kaget jika si kecil tiba-tiba mengucapkan ‘Es Krim’ saat Anda melewati kedai es krim favorit mereka. Tenang. Ini merupakan tahap penting dalam belajar membaca. Sebab dengan ini maka si kecil sudah mengerti kata tertentu mewakili sesuatu. (Lina Herlina, Pustakawan, Pengamat Minat Baca)
Mulia Aroma dan TechnicoFlor Gelar The Timeless Journey 2024, Membuka Peluang Baru Bagi Profesi Ahli Parfum Lokal
KOMENTAR