Nakita.id - Membahas mengenai keluarga Kerajaan Inggris seolah tidak ada habisnya.
Salah satunya, gaya fashion dari anggota keluarga kerajaan pun menjadi sorotan dan trendsetter bagi seluruh dunia.
BACA JUGA: Mengenal Dodi Al Fayed, Kekasih Terakhir Sehidup Semati Putri Diana
Ternyata, ada cerita unik mengenai hubungan kerajaan Inggris dengan pemasok pakaian dalam dengan nama brand Rigby & Peller.
Rigby & Peller kehilangan kontrak eksklusif sebagai pemasok lingerie resmi keluarga kerajaan, setelah 57 tahun saling bekerja sama.
Hal ini terjadi, lantaran sang pemilik Rigby & Peller, June Kenton membocorkan cerita mengenai proses pembuatan dan fitting lingerie untuk Ratu Elizabeth II dan Putri Diana.
Kenton menceritakan kisah lingerie anggota keluarga kerajaan tersebut melalui sebuah buku autobiografinya yang berjudul 'Storm in a D cup' yang dirilis pada 2017.
Selain mengumbar cerita lingerie anggota keluarga kerajaan, ia juga merinci proses pembuatan lingerie sejumah selebriti terkenal.
BACA JUGA: Ini Alasan Pangeran Charles Tak Menikahi Mantannya, Camilla Parker
Sanksi pemutusan kontrak tersebut dianggap perlu dilakukan.
Hal ini dikarenakan pihak keluarga kerajaan selalu menjaga kerahasiaan mengenai berita sejenis ini.
Dikutip dari Jewish News, Kenton mengaku sangat sedih dengan sanksi tersebut.
"Saya merasa sangat sedih, mendapatkan surat perintah kerajaan adalah hal yang paling indah. Hal itu juga menunjukkan bahwa kita memiliki standar bisnis tertentu, sekaligus menunjukkan kita terhormat," ungkap Kenton.
Namun, nasi sudah menjadi bubur. Berkat kecerobohannya, Kenton harus menerima kenyataan bahwa anggota keluarga kerajaan Inggris tak mau lagi menggunakan karyanya. (*)
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR