TabloidNakita.com - Mengapa anak perlu diajari teknik bernegosiasi? Berikut alasannya:
1. Anak Bisa Mewujudkan Keinginannya
Bila kemampuan bernegosiasi ini tidak dikembangkan, nantinya anak akan selalu terpinggirkan, selalu menerima, bahkan dianggap pecundang. Sebab, ia tidak pernah mampu mewujudkan kebutuhan serta keinginannya. Sebaliknya, kemampuan negosiasi yang dikembangkan sejak dini, dalam jangka pendek setidaknya memberikan pelajaran mengenai aturan-aturan, ada aturan yang bisa dinegosiasikan dan cara-cara bijak menjalankan konsekuensi pilihannya.
2. Mengembangkan Kemampuan Berpikir
Dalam jangka panjang, anaka yang diajari teknik bernegosiasi akan terbiasa mengutarakan keinginannya serta dapat mengembangkan kemampuan berpikirnya, karena tidak langsung mengerjakan instruksi melainkan mengutarakan keinginannya dulu.
3. Menambah kosakata
Latihan bernegosiasi bermanfaat menambah kosakata karena ia dibimbing untuk melisankan pilihannya.
4. Meningkatkan Percaya Diri
Manfaat bila anak diajari teknik bernegosiasi lainnya, anak jadi percaya diri serta menumbuhkan rasa bertanggung jawab atas pilihannya karena ia merasa diberikan kepercayaan. Umpama, ia berhasil meyakinkan orangtua untuk mandi sendiri, setelah melakukannya beberapa kali dengan baik, seterusnya orangtua memberikan kepercayaan untuk mandi sendiri. Ini akan mempertebal rasa percaya dirinya bahwa ia bisa melakukan segala sesuatunya sendiri dengan baik dan memuaskan orangtuanya.
5. Mengasah Teknik Bernegosiasi
Kemampuan negosiasi yang terasah sejak kecil akan bermanfaat hingga dewasa kelak. Ia lebih mudah diterima lingkungan, bermanfaat saat melakukan deal-deal pekerjaan dan seterusnya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
KOMENTAR