Tabloid-Nakita.com – Saat si kecil sudah menginjak usia 1 hingga 2 tahun, ia akan lebih banyak mengonsumsi makanan padat. Bahkan, si kecil akan mulai berhenti minum ASI atau mulai disapih pada usia ini. Proses penyapihan ternyata dapat membuat perubahan pada payudara. Berikut hal yang perlu Mama perhatikan untuk mengatasi perubahan payudara setelah menyusui.
Baca juga: 5 cara sederhana merawat payudara selama menyusui
Penyapihan akan menyebabkan payudara Mama menjadi membesar. Apalagi jika proses penyapihan terjadi begitu cepat. Hal ini menyebabkan tubuh harus lebih cepat menyesuaikan dan membuat perubahan payudara juga semakin cepat. Untuk itu, Mama perlu menyesuaikan bra yang digunakan. Pastikan sesuai dengan bentuk payudara yang telah berubah.
Baca juga: Kiat sederhana cegah payudara kendur setelah menyusui
Jika muncul nyeri, ada baiknya Mama mengompres dengan air dingin. Air dingin dapat meredakan perubahan yang terjadi dalam payudara. Jika merasa tidak kuat, parasetamol atau obat penghilang rasa nyeri juga membantu. Mama juga perlu waspada akan benjolan. Jika menemukan benjolan, cobalah untuk memijatnya. Mama perlu memeriksakan diri ke dokter jika benjolan berwarna kemerahan dan terasa panas.
Mama juga perlu menghindari penyapihan yang mendadak. Cobalah untuk mengatur proses transisi dalam penyapihan. Cobalah untuk tetap menyelipkan waktu menyusui dalam satu hari. Kurangnya intensitas menyusui akan membuat kelenjar susu mengering pada akhirnya. Mama membutuhkan waktu 1 hingga 2 minggu untuk transisi sampai kepada proses penyapihan seutuhnya.
Baca juga: Payudara bengkak setelah menyusui, ini solusinya!
Perubahan payudara setelah menyusui lainnya adalah adanya ASI yang tetap keluar meski si kecil telah disapih. Siapkan bantalan atau kain di dalam bra untuk menampung kebocoran. Hal ini akan terus terjadi hingga bentuk payudara kembali normal. Namun, Mama tidak bisa melihat bentuk payudara akan kembali normal sama persis saat sebelum hamil ya,Mam.
(Niken/Kidspot)
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR