Nakita.id - Moms mungkin sudah banyak mendengar mengenai Inisiasi Menyusui Dini (IMD).
Ya Moms, di era ini telah banyak pihak yang menggaungkan tentang pentingnya melakukan IMD.
BACA JUGA: Hati-Hati Sindrom ‘Binge Eating’, Bisa Berdampak Pada Kegemukan
Memang apa pentingnya IMD ya Moms?
Pada dasarnya, IMD adalah bagian dari proses persalinan, yaitu bayi-bayi baru lahir (tanpa dimandikan) langsung ditengkurapkan di atas perut ibunya dan dibiarkan berjuang mencari puting sang ibu untuk menyusu.
Tak mudahmemang bagi bayi untuk bayi menemukan puting susu ibunya, namun umumnya mereka berhasil menemukan payudara (dengan insting penciumannya).
Setelah bayi berhasil menemukan puting ibunya, bayi dibiarkan mengisap puting dalam 50 menit, tanpa bantuan.
Setelah itu, proses IMD masih berlanjut dengan membiarkan bayi menyusu di dada ibu minimal setengah jam berikutnya.
BACA JUGA: Tanya Larasati Pilih Tak Pakai Baby Sitter, Alasannya Bikin Haru!
Keluar atau tidaknya air susu ibu bukan masalah, yang penting adalah memberikan kesempatan bagi bayi untuk mulai menyusu sendiri.
Dengan IMD, bayi mendapatkan kesempatan lebih besar untuk menyusu ASI secara eksklusif hingga usia 6 bulan, karena sejak awal ia sudah dikenalkan dengan puting susu ibunya.
Bayi juga akan mendapatkan zat-zat gizi yang penting, terutama kolostrum (cairan yang pertama keluar yang bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh bayi.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | IDAI |
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Bayu Probo |
KOMENTAR