Ketika dia menyadari hal ini, dia mengunjungi para dokter dan memberi tahu mereka tentang benjolan yang tampaknya muncul setelah kunjungannya ke daerah pedesaan di luar Moskow.
Perempuan ini mengaku bahwa ia digigit berulang kali oleh nyamuk selama tinggal di pedesaan tersebut.
Dokter pun langsung memeriksa kondisi perempuan tersebut.
Para dokter menemukan, pelakunya adalah cacing gelang parasit panjang yang disebut Dirofilaria.
Cacing itu disebarkan oleh nyamuk yang kerap menyerang anjing dan karnivora lainnya, namun kali ini justru ditemukan di bawah kulit wajah perempuan itu.
Para dokter memeriksa benjolan yang menggeliat di wajah perempuan itu dan menemukan cacing di dalamnya.
BACA JUGA: Wow, Baru Berusia 6 Bulan Anak Bungsu Titi Kamal Sudah Bisa Berdiri
Dokter langsung mengambil tindakan untuk mengeluarkan cacing tersebut dari wajah perempuan itu.
Cacing itu diambil dan dikeluarkan menggunakan anestesi lokal dan sepasang forceps.
Hal yang sedikit menakutkan dan paling menjijikkan tentang cacing gelang parasit ini, ia dapat hidup hingga dua tahun pada manusia jika tidak dihilangkan.
Dan lebih mengerikan lagi, cacing ini dapat berpindah tempat dari wajah ke bagian lain, termasuk pantat.
Dipercaya bahwa meskipun cacing dapat hidup begitu lama dan bergerak ke seluruh tubuh, tapi diyakini cacing ini jarang menyebabkan berbagai jenis penyakit pada manusia.
Meski begitu, kita tidak bisa membayangkan cacing hidup merayap di bawah kulit kita pada suatu titik di waktu tertentu.
BACA JUGA: Siapa Sangka, Deretan Selebriti Ini Ternyata Saudara Kandung!
Sehingga, sebaiknya kita menjaga diri dan kebersihan sekitar kita agar terhindar dari gigitan nyamuk berbahaya serta hal yang tak diinginkan seperti perempuan Rusia tersebut.
Source | : | Boldsky |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR