Nakita.id - Seorang anak berisinsial U yang menjadi korban ledakan bom di rumah kontrakan yang terletak di Jalan Pepaya, RT 07 RW 01, Pogar Bangil, Pasuruan, Jawa Timur masih dirawat secara intensif di RS Bhayangkara Polda Jatim.
Bocah tiga tahun yang awalnya dikabarkan berusia enam tahun tersebut menjadi korban ledakan bom yang diduga diledakkan oleh ayahnya.
Korban mengalami luka bakar di wajah dan pergelangan tangan kanan serta kiri, juga pahanya robek akibat ledakan.
Sebelum dirujuk dan dirawat di ruang ICU RS Bhayangkara, U dirawat di RSUD Bangil Pasuruan.
BACA JUGA: Bocah 3 Tahun Jadi Korban Bom Pasuruan, Ayahnya Pilih Melarikan Diri
Dilansir dari Tribun Jatim, Kapolda, Pangdam, dan Gubernur Jawa Timur mulai berdatangan dan menjenguk korban ledakan bom di RS Bhayangkara, pada Jumat (6/7/2018).
Saat para rombongan masuk ke ruang perawatan, bocah korban ledakan tersebut sempat terbangun dan menangis karena kesakitan.
"Dia bangun menangis, mungkin kesakitan luka ledakan. Walaupun kita tahu, ledakan ini tidak terlalu besar," ujar Irjen Pol Machfud Arifin kepada Tribun Jatim.
BACA JUGA: Pria ini Susui Bayinya yang Baru Lahir, Alasannya Mengharukan!
Tak hanya korban U, seorang perempuan yang diduga ibunya juga mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.
Dan saat ini, ibu korban berinisial DR sedang diamankan polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
BACA JUGA: Breaking News: Bocah 6 Tahun Ditemukan Terluka Dalam Tiga Ledakan Hari Ini di Pasuruan
Source | : | Tribun Jatim |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR