Nakita.id - Berhasil menjuarai lomba lari 100 meter di Finlandia, ternyata Lalu Muhammad Zohri sempat mengalami kesulitan tak hanya sebelum berlomba tetapi juga setelah jadi juara.
Saat Zohri berhasil sampai di garis finis sebagai orang pertama, ia justru terlihat kebingungan mencari bendera merah putih yang biasanya dibungkus dan selimutkan ke tubuhnya, seperti juara-juara lain.
Dua pelari Amerika Serikat yang sampai di finish setelah Zohri langsung mendapat bendera negaranya dan segera membungkuskan ke tubuh masing-masing.
Insiden ini menjadi perhatian masyarakat luas dan bahkan jadi bahan perbincangan.
BACA JUGA: Jelang Asian Games 2018, Muhammad Zohri Larang Keluarga Meneleponnya
Dilansir dari Juara.net, Zohri terlihat bingung mencari bendera merah putih di antara kerumunan penonton yang menyaksikan perlombaan lari.
Tingkah Zohri ini lantas diperhatikan oleh banyak ofisial dari negara lain.
Dilansir dari International Association of Athletics Federations (IAAF), Mario Wilson menuliskan, "Someone should've given him a Polish flag than reverse it??? (Seseorang harus meminjamkan bendera Polandia dan membaliknya)" tulis Wilson dalam akun Twitternya.
Insiden ini kemudian ditanggapi Duta Besar Indonesia untuk Finlandia, Wiwiek Setyawati Firman.
BACA JUGA: Tamara Bleszynski Beberkan Sifat Aurel dan Prilly Latuconsina Saat Jadi Kekasih Anaknya
Dalam klarifikasinya, Wiwiek menuliskan bahwa tak tersedianya bendera merah putih lantaran Wiwiek tak memiliki akses masuk ke arena untuk memberi bendera pada Zohri.
Hanya wartawan televisi yang memiliki akses untuk masuk sehingga banyak yang menyoroti insiden tersebut.
"Sangat banyak media Amerika Serikat (AS) yang siap meliput di garis finis. Mereka sudah bawa bendera mereka karena mereka yakin AS selalu menang di sprint 100 meter," tulis Wiwiek.
Ia juga mengungkapkan bahwa tak ada media Indonesia satu pun yang hadir dan meliput Zohri di lokasi perlombaan.
"Sementara pelatih duduk di tribun, tidak boleh masuk ke lintasan. Bagaimana pelatih bisa cepat masuk ke garis finis berikan bendera, dibanding wartawan-wartawan AS yang memang sudah siap meliput di garis finis?" tambahnya.
Menanggapi insiden tersebut, Wiwiek mengatakan bahwa tak ada aturan pakem yang mengharuskan seorang atlet mendapatkan bendera negaranya setelah finis.
BACA JUGA: Ini 10 Fakta Ratu Elizabeth II yang Tak Banyak Diketahui Publik
Source | : | Kompas.com,juara.net |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR