Belajar Semangat Hidup dari Trio Satrio, Bocah Tanpa Kaki-Tangan

Nakita.id - Lahir tanpa tangan dan kaki, seorang anak laki-laki berusia 14 tahun asal Desa Panawangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat tetap semangat menjalani aktivitasnya.

Ia bahkan bisa menulis dengan mulutnya, bisa bermain playstation menggunakan dagunya, dan membaca puisi.

Tak hanya itu, ia juga bisa mengikuti segala kegiatan akademis bersama teman-teman sekolahnya.

BACA JUGA:Operasi Kelopak Mata, Remaja Ini Harus Alami Penderitaan Setahun!

Ia hadir di sekolah dengan dijemput gurunya, dibopong, atau didorong dengan menggunakan kursi roda.

Sifatnya yang ceria dan tawanya yang menular membuatnya menjadi favorit di antara murid dan guru si SLB Firdaus.

Dilansir dari Dailymail, ibunya Mimi tak merasakan kejanggalan ketika mengandung anak yang keempat tersebut, ia bahkan melahirkan dengan normal.

"Para bidan mengatakan semuanya normal. Katanya, dia baik, normal, sehat. Aku melahirkan di tengah malam dan diberitahu (jika anaknya tak memiliki kaki dan tangan) pada sore," katanya.

Meskipun terkejut ketika pertama kali mendengar berita tersebut, Mimi dengan cepat menyesuaikan dengan kondisi putranya dan ia menerima dan menyayangi putranya apa adanya.

"Saya terkejut. Saya pikir dia akan normal seperti anak-anak saya yang lain, sekarang aku merasa baik-baik saja, hanya biasa saja soal itu dan menerima," tambah Mimi.

Bersama dengan suaminya Wawan, Mimi mengatakan menjaga Tiyo adalah pekerjaan penuh waktu.

PROMOTED CONTENT