Nakita.id - Komang Harik Adi Putra, atlet pencak silat Indonesia meraih medali emas di babak final cabang olahraga pencak silat Asian Games 2018.
Ia berhasil menumbangkan atlet pencak silat asal Malaysia, Mohd Al Jufferi Jamari.
Melansir dari Antara, peristiwa tak menyenangkan terjadi usai pertandingan pencak silat di kelas E putra 65 kg-70 kg yang berlangsung di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.
BACA JUGA: Penonton Selalu Teriak Saat Jonathan Christie Buka Baju, Begini Respons Polos Jojo!
Atlet asal Malaysia tersebut meluapkan kekesalannya di babak ketiga karena merasa dicurangi oleh juri saat pertandingan.
Pada babak ketiga, awalnya Mohd Al Jufferi Jamari sempat unggul, lalu Komang berhasil membalikkan kedudukan.
Dua detik terakhir laga, Mohd Al Jufferi mendadak mundur dari pertandingan karena menganggap wasit tidak adil dalam memberikan nilai.
Kemudian di belakang arena atau ruang pemanasan, atlet asal Malaysia itu langsung meluapkan emosinya.
Mohd Al Jufferi memukul beberapa bangunan yang terbuat dari tripleks sampai jebol.
Ia terlihat sangat marah dan emosi sampai pelatihnya dan temannya turun tangan untuk menenangkannya.
BACA JUGA: Ustaz Cepot Meninggal Diduga Radang Usus Akut, Makanan Ini Tingkatkan Risiko Lebih Cepat!
Video Mohd Al Jufferi terlihat mengamuk di balik arena pertandingan pun tersebar di media sosial.
Mohd Al Jufferi mengaku ia meluapkan amarahnya lantaran tidak menerima poin yang diberikan oleh wasit juri saat babak ketiga.
Ia kalah dengan skor 1-4 dengan Indonesia dan harus menerima medali perak.
"Saya tidak marah dengan pesilatnya atau pendukungnya, tapi saya marah dengan wasit karena tidak memberikan nilai dengan adil," katanya dikutip dari Antara.
Dalam akun instagram Menpora Malaysia, Syed Saddiq juga sempat mengunggah video Mohd Al Jufferi.
Pada video tersebut tergambar jelas kekecewaan Mohd Al Jufferi tidak berhasil mendapat medali emas di Asian Games 2018.
Syed Saddiq pun berusaha menyemangati dan memberi pelukan pada Mohd Al Jufferi agar tidak putus asa.
BACA JUGA: Rio Dewanto Curhat, Sudah 2 Bulan Pisah Rumah Dengan Atiqah Hasiholan, Ini Penyebabnya!
Atlet Silat Malaysia Tidak Sportif
Sebelumnya juga tersebar video atlet pencak silat asal Malaysia bermain tidak sportif di arena pertandingan saat berhadapan dengan Singapura.
Atlet pencak silat Malaysia kecewa setelah kalah telak 0-5 dari atlet Singapura di pertandingan Pencak Silat Asian Games 2018.
Karena kekecewaan, atlet Malaysia melakukan tindakan tidak terpuji kepada atlet silat asal Singapura.
Aksi tidak sportif atlet pencak silat Malaysia menendang punggung atlet Singapura yang sudah dalam posisi terjatuh. Selain diprotes ofisial tim Singapura, penonton tuan rumah Indonesia pun marah. Udah tidak sportif, kalah telak 0-5 pula. Kalah kuadrat. pic.twitter.com/6E68rU4thY
— Gie Wahyudi (@giewahyudi) 26 Agustus 2018
Dalam video yang beredar, terlihat atlet Malaysia sempat menjatuhkan atlet Singapura lalu langsung menendang punggung lawannya hingga kesakitan.
Aksi anarkis atlet pencak silat asal Malaysia itu pun langsung memancing emosi para penonton.
Akun twitter @giewahyudi yang mengunggah video tindakan anarkis itu mengatakan atlet Malaysia sudah mendapat teguran keras dari official tim Singapura.
Penonton dan warganet di media sosial pun sangat menyayangkan tindakan anarkis dan emosional dari atlet pencak silat Malaysia. (*)
Source | : | Instagram,Twitter,Antara |
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR