Nakita.id - Seorang remaja berusia 18 tahun meninggal setelah mobilnya ditabrak kereta api di desa Zaskale, Polandia Selatan.
Melansir dari Mirror, remaja tersebut sedang melakukan ujian mengemudi untuk syarat pembuatan SIM.
Rekaman CCTV memperlihatkan, remaja putri bernama Angelika itu tidak sendirian di dalam mobil.
Ada seorang penguji SIM membersamainya, namun langsung kabur dari mobil begitu melihat kereta datang.
Saksi mata juga mengungkapkan bahwa instruktur mengemudi tidak melakukan apa pun untuk membantu gadis itu, bahkan setelah kecelakaan dan Angelika terbaring sekarat.
Dari rekaman CCTV pun terlihat, pria berusia 62 tahun yang tidak disebutkan namanya ini keluar dari mobil dan berlari menjauh ketika kereta antar kota Nowy Targ dan Zakopane mendekat.
Mesin mobil Suzuki Baleno merah terhenti tepat di tengah perlintasan rel dan Angelika tidak bisa melakukan apa-apa.
Saksi mata Rafal Kwak, mengatakan "Ketika kami berlari ke mobil yang tertabrak, gadis itu terjepit dan instruktur berdiri di dekatnya malah tidak melakukan apa-apa!
"Saya ingin dia memberi saya kotak pertolongan pertama tetapi dia tidak dapat menemukannya.
"Gadis itu masih bernapas, tetapi dia semakin lemah. Dia menghilang di depan mata kami. "
Saksi lain, Michal mengatakan, "Gadis itu memiliki luka besar di kepala, darahnya ada di mana-mana, kami mencoba untuk menghentikannya. Saya mendengar napasnya yang berat, memudar di depan kami."
Pentingnya Penanganan yang Tepat, RSIA Bunda Jakarta Miliki Perawatan Khusus untuk Bayi Prematur
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Kunthi Kristyani |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR