Sebesar 95% disfungsi ereksi disebabkan oleh fakor organik, seperti adanya gangguan kesehatan tubuh, pembuluh darah, saraf, hormonal, serta pengaruh obat-obatan.
“Disfungsi ereksi dapat disebakan oleh beberapa faktor, termasuk karena gejala penyakit kardiovaskular, hipertensi, diabetes, depresi dan gejala saluran kemih bawah,” jelas dokter spesialis dari RSUP Fatmawati.
Selain itu, faktor psikologis pun memainkan peran dalam disfungsi ereksi, seperti stres dan juga jadwal tidur yang terganggu.
BACA JUGA: Utarakan Pendapat Tentang Perdebatan, Suami Tantri 'Kotak' Tuai Pujian
Dengan demikian, Nugroho sangat menyarankan para penderita disfungsi ereksi untuk mengubah pola hidup menjadi lebih sehat.
“Seorang pria dengan disfungsi ereksi disarankan untuk berhenti merokok, mengurangi atau berhenti minum alkohol, berhenti mengonsumsi obat-obatan terlarang dan meningkatkan aktivitas fisik,” saran Nugroho.
Penulis | : | Finna Prima Handayani |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR