Nakita.id - Pengetahuan tentang gizi sangat penting, terutama bagi ibu.
Sebab, pengetahuan ibu tentang gizi inilah yang akan membentuk pola makan Si Kecil.
Bagaimana Si Kecil bisa tumbuh secara sehat dan cerdas, jika kebutuhan gizi nya saja tidak tercukupi.
Baca Juga : Ungkapan Melanie Putria Membawa Obor Asian Games 2018: Kebawa Mimpi!
Pasalnya, kesehatan dan potensi kecerdasan anak tidak lepas dari faktor gizi sejak dalam kandungan dan selama masa pertumbuhan.
Bila kebutuhan gizi ini tak terpenuhi, kemungkinan pertumbuhan sel-sel otaknya tidak optimal, bahkan bisa terjadi kecacatan permanen atau berbagai kelainan fungsi alat-alat tubuh.
Risiko ini tentu amat berpengaruh pada tingkat kecerdasan anak.
Baca Juga : Buah Khas Indonesia Ini Jadi Rebutan Atlet Luar Negeri Asian Games 2018!
Begitu pun setelah anak lahir, asupan nutrisinya harus menjadi perhatian.
Nah, nutrisi seperti apa yang dibutuhkan Si Kecil ya Moms?
Tak lain adalah makanan bergizi seimbang, yaitu makanan yang mengandung semua zat gizi yang diperlukan tubuh.
Zat gizi seimbang itu membantu dalam proses pertumbuhan perkembangan serta pemeliharaan tubuh, termasuk pertumbuhan dan perkembangan otak.
Baca Juga : Fadly Albar Disinyalir Meninggal Karena Penyakit Liver, Tato Bisa Sebabkan Infeksi Hati
Zat gizi seimbang terdiri atas zat gizi makro (karbohidrat, protein dan lemak) dan zat gizi mikro (vitamin dan mineral).
Sayangnya, tidak semua ibu mengetahui kebutuhan gizi untuk anak-anak mereka.
Hal ini juga diungkapkan oleh artis cantik Melanie Putria.
Ditemui dalam acara peluncuran gerakan NUSANTARA di Jakarta (5/8), Melanie pun menceritakan pengalamannya.
Baca Juga : Diet Pegan, Cara Baru Menurunkan Berat Badan dengan Menyenangkan
"Jadi aku kan tergabung dalam grup WhatsApp, namanya macan ternak, mama cantik nganter anak (sembari tersenyum).
Anggotanya kan ibu-ibu yang tinggal di kota besar yang udah megang gadget semua, jadi mudah banget buat cari informasi.
Sayangnya, saat aku nyeletuk, 'eh ibu ibu tau nggak sih ternyata pedoman gizi 4 sehat 5 sempurna itu udah nggak digunakan lagi.'
Mereka pada jawab, 'masa sih?', pada nggak tau gitu.
Terus aku pernah nanya, 'eh tau nggak sih karbohidrat tu apa?'.
Pada jawab, 'kayanya nasi, eh kayanya mi, kayanya..., kayanya....'.
Jadi mereka sendiri masih ragu sebenarnya," ungkapnya.
Mengetahui hal itu, Melanie pun merasa sangat prihatin.
"Mengetahui hal itu, miris banget ya rasanya.
Ibu ibu yang di perkotaan aja abai tentang gizi anak dan keluarga, apalagi yang di daerah coba," tambahnya.
Untuk itu, Melanie pun sangat menyarankan bagi setiap ibu untuk belajar mengenai kebutuhan gizi anak.
Baca Juga : Bantuan Cair, Begini Ekspresi Pengungsi Lombok Tunjukkan Tabungan Rp50 juta!
"Harusnya kita sebagai ibu harus mau tau tentang gizi, ngajarin anak tentang gizi, ngasih contoh juga.
Soalnya pemenuhan gizi anak ini sangat berguna bagi dirinya di masa depan," tutup Melanie.
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR