Penyebab dan kehadiran kanker serviks dapat dideteksi.
Terlebih, kanker ini termasuk yang slow-growing.
Selain itu, sejak aktif berhubungan seksual, pemeriksaan setiap tahun diperelukan untuk memantau kondisi organ kewanitaan.
Saat ini, terdapat beberapa tes yang bisa dilakukan untuk mendeteksi pra-kanker.
Baca Juga : Kenali 7 Trik Agar Mama Mudah Orgasme, Coba Malam ini!
IVA
IVA merupakan metode pemeriksaan yang paling mudah, murah, mampu dilakukan di Indonesia.
Mulut rahim dibalur dengan asam cuka (25%), kemudian reaksi yang terjadi reaksi dianalisa.
Papsmear
Tes ini dilakukan dengan pengambilan contoh sel dari lapisan epitel serviks, yang akan tampak tidak normal bila terjadi perubahan karena infeksi HPV.
Baca Juga : Unggah Foto Muka Bantal Baru Bangun Tidur, Chelsea Olivia Tetap Cantik
Terdapat dua jenis papsmear, yaitu konvensional (tingkat akurasi 50 - 70 persen) dan thinprep (tingkat akurasi 80 persen).
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR