Menurut penelitian yang dilakukan di Universitas Indiana, perempuan yang memiliki tingkat kebahagiaan rendah dalam pernikahan, hampir tiga kali lebih rawan untuk selingkuh dibanding perempuan yang pernikahannya bahagia.
"Laki-laki cenderung mencari hubungan fisik, atau kepuasan "satu malam," tutur Kristina Gordon, guru besar jurusan psikologi Universitas Tennesse.
"Sedangkan perempuan lebih cenderung berselingkuh jika mereka tidak puas dengan pernikahannya," ujarnya.
Baca Juga : Benarkah Jenis Kelamin Bayi Bisa Ditentukan pada Suatu Program Kehamilan? Berikut Penjelasan Pakar
Kristina juga menerangkan bahwa pasangan selingkuh, sang perempuan ini dinilai bisa melengkapi kebahagiaan yang hilang dalam pernikahan.
Laki-laki yang berselingkuh dengan istri orang biasanya akan menjadi pendengar dan pemerhati yang baik.
Tentu saja, hal ini akan membuat sang perempuan bimbang karena dia bisa merasakan kebahagiaan yang tidak didapatkan dari pasangan sahnya.
Baca Juga : Ternyata Ini Alasan Mulan Jameela Mulai Berhijab, Hampir Mau Mati!
Professor Kristina juga mengungkapkan bahwa ketika perempuan memutuskan untuk berselingkuh, Ia tidak akan menyesali perbuatannya tersebut.
| Source | : | nakita.id,tribun palembang |
| Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
| Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR