Malam itu hujan, Aldi pun bisa menampung air.
Tak sampai di situ, pada minggu ketiga, Aldi harus mempertahankan hidupnya dari hiu.
Sirip ikan tersebut tampak di sekeliling rakit selama seharian.
Baca Juga : Jangan Pergi ke Rumah Sakit Lewat dari Jam 3 Sore, Akibatnya Fatal!
"Saya hanya bisa berdoa dan ikan hiu itu pergi," katanya dikutip dari TribunManado.co.id.
Usai lolos dari hiu, dia juga pernah bertemu ikan raksasa yang hanya tampak sisi kanannya.
Aldi mengaku, tak tahu jenis ikan tersebut.
Terombang-ambing di laut selama 48 hari, Aldi akhirnya diselamatkan oleh kapal berbendera Panama, M.V. Arpeggio, pada Jumat (31/8/2018).
Baca Juga : Reza Oktovian Sumbangkan Youtube 2,3 M Subscriber Miliknya Untuk Orang Ini
Usai kapal tersebut bersandar, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Osaka menjemput Aldi di Tokuyama, Yamaguchi, Jepang, Kamis (6/9/2018).
Mereka ingin memastikan Aldi dalam kondisi baik.
KJRI Osaka kemudian mengawal Aldi hingga mendapat izin pulang ke Indonesia dari otoritas imigrasi Jepang.
Baca Juga : Lakukan 5 Hal ini, Dapat Tingkatkan Kualitas Seks Moms dan Pasangan!
Lalu, pada Sabtu (8/9/2018) KJRI Osaka mendampingi Aldi ke Manado menggunakan maskapai penerbangan Garuda Indonesia melalui Tokyo.
Aldi kini telah berkumpul bersama keluarganya di Wori.
Source | : | banjarmasin.tribunnews.com |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR