Barulah pada 2014, ketika Number One Wali Arazi, putri pertama pasangan Jawa-Bali yang saat itu berusia 4 tahun, mulai memiliki permintaan 'menyebalkan.'
Permintaan yang tak butuh waktu lama dapat meluluhkan hati kedua orang tuanya hingga berubah menjadi keluarga pink seperti sekarang.
Bahkan kini, jika Anda mengunjungi rumah Bunny di Karanganyar, Solo, Anda akan melihat dekorasinya yang penuh Hello Kitty dan tentu saja berwarna pink.
Hal sepele seperti peralatan dapur pun jika bisa juga harus serba pink.
Baca Juga : Seorang Perempuan Mengeluh Sakit, Ternyata Ada Bangkai Kura-kura di Organ Intimnya
Bukan dari kedua orang tua, usut punya usut kegemaran putri kecil mereka akan warna pink itu ditularkan dari kebiasaan neneknya yang sering membelikan baju berwarna pink.
Bunny sendiri semula dicitrakan angker dan sangar karena ketergabungannya dalam klub motor di Bali sejak 2008.
Namun dalam kedipan mata, citra itu segera berubah.
Untuk memenuhi keinginan sang buah hati, perburuan aksesoris Hello Kitty pink mulai dilakukan dan membutuhkan waktu bertahun-tahun dengan susah payah hingga terbentuk diri seperti sekarang.
Baca Juga : Bukan Marah, Ini yang Dilakukan Joshua Suherman Saat Mobilnya Ditabrak Driver Ojol
Setelah dua tahun hanya seorang diri menjadi pengendara Hello Kitty pink, keunikan Bunny ini mulai diketahui publik.
Hal itu juga tak lain karena atmosfer brotherhood yang kental dari sesama anggota klub motor.
Terlebih ketika sang istri pindah ke Solo, sementara Bunny masih di Bali.
Source | : | intisari online |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR