"Gak pernah aku larang sih. Jadi tidak ada penghalang kreativitas. Aku bebaskan mereka untuk beraktivitas," ujarnya.
Keputusan Ashanty tersebut rupanya sejalan dengan penjelasan dari DR. Dr. Ariani Dewi Widodo, SpA[K].
Sebagai dokter sekaligus orangtua, Ariani memahami betul bahwa seringkali ada rasa serba salah yang menghampiri ketika anak mulai asyik mencoret-coret dinding.
Di satu sisi, ia sadar bahwa anak harus diberikan kesempatan untuk mengembangkan kreativitasnya.
Namun di sisi lain, ia juga takut bila dinding rumah menjadi kotor dan rusak permanen.
Oleh karena itu, sebagai jalan keluar ia merekomendasikan orangtua untuk memilih cat yang mudah dibersihkan dan aman untuk anak.
"Jadi lebih baik kita benar-benar memilih produk cat yang baik, yang mudah dibersihkan. Setelah itu kita coba temani mereka main, kita berikan pengertian, dan stimulasi. Dengan begitu kisa bisa meningkatkan bonding," ujarnya saat ditemui acara yang sama.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Kisah Perjuangan Persalinan Winda Viska, Urin Sudah Berwarna Merah Akibat Preeklamsia
Agar tidak membatasi kreativitas Arsy, Ashanty mengaku telah mengecat kamar putri kecilnya tersebut dengan Dulux EasyClean yang mudah dibersihkan.
Sehingga ia pun tak perlu takut lagi bila Arsy mencoret-coret dinding kamarnya.
Seperti yang diketahui, Dulux EasyClean dilengkapi dengan teknologi KidProof+ yang dapat mencegah dan menghambar noda masuk ke lapisan dinding dan mudah dibersihkan.
"Kemarin aku udah cat kamar Arsy dengan Dulux EasyClean. Jadi dia bebas coret-coret di dinding," ujar Ashanty.
Baca Juga : Riset Buktikan 90% Manusia Tidak Tahu Dirinya Mengalami Gangguan Fatal Ini
| Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
| Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR