Nakita.id - Saat ini Inggris siaga 1 lantaran penyebarnya virus yang bernama Monkeypox.
Dilansir dari Independent.co.uk pada Rabu (26/9), ada beberapa orang yang dirawat di rumah sakit karena penyakit ini.
Pertama, pasien dari Cornwall. Dikabarkan ia baru-baru ini mengunjungi Nigeria. Kedua pasian dari Blackpool dan ketiga pasien dari Newcastle.
Ketiganya sekarang dirawat dalam ruang isolasi.
Baca Juga : #LovingNotLabelling: Dokter Reisa Menyesal Sering Memuji Anaknya Pintar!
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan monkeypox adalah virus mematikan yang berasal dari hujan tropis di Afrika Tengah dan Barat.
Monkeypox didefinisikan sebagai virus zoonotik yang berarti ditularkan dari hewan ke manusia.
Kasus monkeypox pertama yang tercatat terjadi di Republik Demokratik Kongo pada tahun 1970.
Baca Juga : Meniup Makanan Bayi Sesungguhnya Tidak Dianjurkan, Akan Menularkan Bakteri Ini!
Meskipun awalnya ditularkan ke manusia melalui kontak dengan darah atau cairan tubuh primata yang terkontaminasi (atau hewan pengerat seperti tupai pohon dan tikus), monkeypox adalah penyakit menular sehingga mungkin bisa disebarkan sesama manusia.
Dari bentuknya, penyakit ini mirip dengan cacar.
Penyakit monkeypox ini memiliki masa inkubasi enam sampai 16 hari.
Pada tahap pembukaannya, pasien pertama-tama menderita demam, sakit kepala, pembengkakan, nyeri punggung, nyeri otot, dan kelesuan umum.
Setelah demam, tubuh penderita akan mengalami erupsi kulit, di mana ruam menyebar di seluruh wajah, diikuti oleh anggota tubuh yang lain.
Biasanya ruam paling sering terjadi di telapak tangan dan telapak kaki.
Menurut ahli, virus ini dapat sulit didiagnosis tanpa bantuan analisis laboratorium karena kesamaan gejala dengan virus lain yang menyebabkan ruam, seperti cacar air, campak, kudis, dan sifilis.
Baca Juga : Darah Anak Mengental Akibat Dehidrasi, Cindy Charlotta Curhat Panik Luar Biasa
Meskipun korban jiwanya masih di bawah cacar, tapi sudah ada korban jiwa akibat monkeypox. Khususnya di kalangan muda.
WHO mengatakan bahwa tingkat kematian kasus ini kurang dari 10%. Namun bukan berarti virus ini bisa dianggap sebelah mata.
Contoh, pada tahun 2017 di Nigeria, ada 172 kasus monkeypox diidentifikasi dan 61 kasus yang dikonfirmasi dilaporkan di seluruh negeri.
Tujuh puluh lima persen penderita adalah laki-laki dan berusia antara 21 dan 40 tahun.
Saat ini, tidak ada vaksin atau pengobatan khusus yang tersedia. Tetapi cacar yang sudah ada sebelumnya telah terbukti 85% efektif dalam memerangi penyakit ini.
Baca Juga : Jangan Sepelekan, Ini 7 Musibah Mengerikan Terjadi Akibat Kurang Tidur
Oleh karenanya, saat ini Public Health England (PHE) sedang hati-hati dalam memeranginya.
Terutama mereka yang sudah melakukan kontak dengan pasien yang telah didiagnosis. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari.gird.id dengan judul 'Monkeypox, Virus Mematikan Baru yang Mirip Cacar, Seberapa Bahayakah?'
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | intisari |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR