Tanpa Cara Kaku, Moms Bisa Lakukan 7 Hal Ini Untuk Ajarkan Empati Pada Si Kecil

Nakita.id - Menjadi orangtua bisa menjadi menyenangkan sekaligus menantang bagi semua orang, tak ada sekolah formal yang mempelajari hal itu.

Dalam prosesnya, orangtua akan mengalami banyak tantangan untuk mendidik buah hati menjadi sosok yang diharapkan.

Salah satu nilai yang sebaiknnya tak terlewatkan untuk diajarkan pada Si Kecil yaitu empati, kebaikan dengan cinta terhadap orang lain.

Kendati membutuhkan proses yang tidak instan, berikut ini cara yang bisa Moms lakukan untuk mengajarkan Si Kecil akan berempati pada orang lain.

Bicara terbuka dengan anak

Menurut seorang psikolog, Michele Borba, pintu menuju empati adalah literasi emosional.

Cara sederhana yaitu membangun komunikasi intens dengan anak, dan utamakan bertatapan wajah dibandingkan mengirimkan pesan singkat.

Baca Juga : Wahai Pengantin Baru, Lakukan Kebiasaan Baik Untuk Sperma dan Hormon Ini Untuk Dapat Momongan

Dengan membiasakan diri mengungkapkan perasaan pada anak, di masa mendatang anak akan belajar mendengarkan orang lain dan mengendalikan emosi sejak dini.

Gunakan media

Menonton televisi atau membaca buku bersama dapat menjadi peluang besar untuk menumbuhkan empati anak.

Misalnya, ajak Si Kecil berdiskusi tentang karakter dalam ceita yang bersikap baik dan memiliki sifat empati.

Diskusikan juga karakter dalam film  yang senang menyakiti orang lain dan berbuat jahat.

Hal ini akan mengajarkan anak untuk belajar mengenali sisi positif dan negatif dalam kehidupan.

Memberi contoh

Anak ibaratkan semen yang masih basah juga peniru ulung akan hal-hal yang terjadi di sekitarnya.

Baca Juga : Akui Tak Bisa Masak, Dapur Milik Ririn Dwi Ariyanti Bikin Takjub!

Dengan kata lain, anak akan mencontoh perilaku orang dewasa utamanya orangtua.

Jadi ketika orangtua mengajari anak tentang empati, lakukan hal yang sama di hadapan anak.

Caranya bisa dimulai dengan mengungkapkan perasaan kepada anak tentang keadaan emosional menggunakan kata-kata yang baik.

Memuji kebaikan anak

Setelah ditanamkan nilai empati, mungkin anak akan langsung mempraktikkannya.

Setelahnya, tak ada salahnya memberikan pujian saat anak melakukan sesuatu hal sehingga ia akan tahu bahwa tindakan yang dilakukannya benar dan dapat meningkatkan empati.

Kenalkan anak tentang perbedaan

Rasa empati juga diperlukan untuk menghadapi perbedaan.

Baca Juga : Dinikahi Pengusaha Pabrik Jawa Barat, Seperti Ini Kediaman Mewah Nindy Ayunda

Orangtua harus membantu anak-anak agar dapat tumbuh dan berkembang di tengah masyarakat yang beragam.

Baik secara budaya, etnis, agama, penampilan fisik dan kemampuan, serta perbedaan lainnya.

Hal ini akan mendorong anak menjadi sosok yang berpkiran terbuka dan tak mudah menghakimi orang lain.

Mengakui kesalahan

Tak hanya anak, orangtua yang merasa sudah mengetahui seluk beluk kehidupan pun juga bisa berbuat kesalahan.

Untuk itu, jangan ragu untuk mengakui kesalahan yang diperbuat dan meminta maaf.

Anak tak akan segan untuk menirunya.

Baca Juga : Ibu dengan 9 Kondisi Ini Harus Melahirkan Sesar, Tak Bisa Dihindari!

Jadikan kebaikan sebagai nilai dalam keluarga

Ditngah kesibukan padat, Moms dan Dads tetap penting untuk menyisipkan nilai kebaikan dalam pondasi keluarga.

Moms bisa memulainya dengan rutinitas kecil, seperti berbagi makanan pada waktu makan malam dan bekerja sama mengerjakan pekerjaan rumah.

PROMOTED CONTENT