Sayangnya, banyak para wanita yang tidak mengenali tanda kanker ovarium sehingga sel kanker telah menyebar.
Risiko kanker ovarium, sebenarnya bisa terdeteksi dengan pemeriksaan genetik.
Jika terdapat gen BRCA1 atau BRCA2, maka lebih berisiko terkena kanker ovarium maupun payudara seperti yang dialami aktris Hollywood Angelina Jolie.
Dalam sejumlah kasus, kanker ovarium juga lebih berisiko terhadap wanita berusia di atas 50.
Nah, gejala awal antara lain nyeri panggul, kembung, perut terasa penuh dengan cepat saat makan, serta buang air kecil lebih sering dari biasanya. Gejala perlu diwaspadai, jika terjadi lebih dari 12 kali dalam sebulan.
3. Kanker rahim
Selain kanker payudara, kanker rahim merupakan salah satu jenis kanker yang banyak ditemui oleh para wanita.
Untuk mencegah risiko menderita kanker rahim, sangat penting bagi Mama untuk menjalani gaya hidup sehat seperti olahraga teratur, pola makan seimbang serta mencegah obesitas yang justru dapat berkembang menjadi penyakit diabetes tipe 2.
Menurut The Eve Appeal, menggunakan alat kontrasepsi oral dapat membantu menurunkan risiko kanker rahim.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Perjuangan Nita Istri Indro Warkop Lawan Kanker Paru-Paru, Sempat Tidak Makan Selama 1 Bulan
4. Kanker serviks
Kanker serviks atau kanker leher rahim, umumnya diderita oleh pada usia 30 sampai 45 tahun.
Gejala awal penyakit ini adalah terjadi pendarahan yang tak biasa pada vagina, terutama setelah berhubungan seks.
Bisa juga terjadi perdarahan setelah menopause atau ketika menstruasi telah berhenti.
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Source | : | nakita.id |
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR