Pada trisemester awal, Suwarti mengaku sering mengalami muntah dan mual sehingga sering terlambat datang latihan.
"Karena sering mual saya sering datang telat, kadang-kadang saya datang saat latihannya sudah kelar. Kadang-kadang saya datang juga cuma tidur-tiduran karena enggak sanggup," kata dia.
Selama pertandingan, suaminya selalu menelepon untuk menanyakan kondisi Suwarti, tak lupa selalu mengingatkan Suwarti untuk meminum vitamin.
Baca Juga : Anak Tidak Mau Dijemput Sampai Nangis, Zaskia Mecca Disindir Ibu Lain
"Dia senang sekali, soalnya memang dinanti-nanti, jadi setiap saat dia menelepon saya untuk menanyakan kondisi saya," kata dia.
Saat pertandingan, tentu Suwarti harus mengeluarkan kemampuan terbaiknya dalam menghadapi lawan.
Namun, di saat bersamaan, atlet penyandang tuna daksa ini juga harus bermain dengan ekstra berhati-hati demi keselamatan bayi yang sedang dikandungnya.
Meriahkan BKGN 2024, Pepsodent dan BAZNAS Sebarluaskan Edukasi dan Layanan Kesehatan Gigi Gratis Bagi 5.000 Anak Yatim Piatu
Source | : | kompas |
Penulis | : | Anisyah Kusumawati |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR