Nakita.id - Riset Kesehatan Dasar 2013 menyatakan proporsi penduduk Indonesia yang kurang aktif yaitu sebesar 26,1 persen.
Padahal, memiliki kebiasaan rutin untuk beraktivitas fisik itu penting agar mencegah terjadinya osteoporosis.
Baca Juga : Beli Kacamata Bisa 'Gratis' dengan BPJS Kesehatan, Catat Caranya Moms!
Osteoporosis adalah kondisi tulang yang menjadi tipis, rapuh, keropos, dan mudah patah akibat berkurangnya massa tulang dalam jangka waktu lama.
dr. Ade Tobing, SpKO, pengurus Perhimpunan Osteoporosis Indonesia (PEROSI) mengatakan, "Langkah awal sederhana pencegahan osteoporosis dapat dilakukan dengan menerapkan pola makan sehat dan aktif beraktivitas fisik atau berolahraga."
Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Gizi Departemen Kesehatan RI pada tahun 2005 meluncurkan hasil analisa data risiko osteoporosis.
Baca Juga : Trik Simpan Buah dan Sayur di Kulkas Agar Tak Cepat Busuk, Nomor 6 Belum Banyak yang Tahu!
Sebanyak 2 dari 5 penduduk Indonesia punya risiko terkena osteoporosis.
Sebanyak 41,2% dari keseluruhan sampel yang dilakukan di 16 wilayah Indonesia, mereka yang berusia 55 tahun terdeteksi menderita osteopenia (osteoporosis dini).
Oleh karena itu, pemerintah mencanangkan GERMAS (Gerak Masyarakat Hidup Sehat) sebagai upaya promotif dan preventif untuk menurunkan beban penyakit menular dan tidak menular, salah satunya osteoporosis.
Baca Juga : Usai Jalani Proses Pengobatan Suaminya yang Hilang Ingatan, Kaditha Ayu Unggah Pesan Mengharukan
Yuk Moms, mulai aktif bergerak dari sekarang demi tulang yang kuat dan sehat!
Source | : | Siaran Pers |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR